Parik Malintang, Sumbar (Antara Babel) - Sebanyak 10 unit Rumah dan toko (Ruko) di Pasar Sungai Geringging, Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, hangus terbakar Jumat malam sekitar pukul 23.30 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat Amiruddin, di Parik Malintang, Sabtu mengatakan, dalam peristiwa tersebut dilaporkan tidak ada korban jiwa.
"Kami belum bisa memastikan secara penuh penyebab utama kebakaran Pasar Sungai Geringging, namun diduga api berasal dari salah satu Ruko akibat hubungan arus pendek listrik," kata dia.
Ia mengatakan api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB dengan menggunakan bantuan mobil pemadam kebakaran (Damkar) dari Kota Padang, Tanah Datar, Kabupaten Padangpariaman, Kota Pariaman, Bukittinggi, Kabupaten Agam dan Kota Padang Panjang.
Dalam upaya memadamkan api tersebut, pihaknya mengaku bersama personel kepolisian dan masyarakat setempat tidak ada kendala.
"Masyarakat setempat juga ikut membantu memadamkan kobaran api dengan alat seadanya," ujarnya.
Terpisah Kapolres Kota Pariaman AKBP Riko Junaldy, di Pariaman, membenarkan peristiwa nahas tersebut menghaguskan 10 Ruko di sekitar lokasi Pasar Sungai Geringging.
"Tadi malam pihak kepolisian sudah melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) hingga pukul 03.00 WIB namun kami masih mengumpulkan sejumlah data lainnya," katanya.
Ia mengatakan hingga saat ini pihaknya belum mengetahui pasti penyebab utama kebakaran tersebut, namun diduga api bersumber dari salah satu ruko milik warga setempat.
Terkait jumlah kerugian dalam peristiwa naas tersebut, pihaknya belum bisa memastikan karena masih mengumpulkan sejumlah data dari para korban.
10 korban pemilik Ruko tersebut yaitu, Sihen (45), Edi (50), Anto Jafar (45), Kulub (36), Ayang Yar (58), Edi (45), Buyung Amir (35), Rita (32), Buyung Lambung (45), dan Nuzar (60) seluruh korban merupakan pedagang dan masyarakat setempat.