Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menginginkan pemerintahan baru dengan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Giban Rakabuming Raka bisa segera bekerja dan berlari kencang setelah pelantikan usai.
Dalam sambutannya saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna kedua, sekaligus terakhir kalinya bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Garuda IKN, Kalimantan Timur, Jumat, Presiden meminta agar mendukung penuh program presiden dan wakil presiden terpilih.
"Kita semua harus mendukung penuh program presiden terpilih, pastikan transisi pemerintahan berjalan efektif," kata Presiden Jokowi, seperti dalam rekaman suara yang diterima di Jakarta, Jumat.
Presiden meminta kepada para menteri untuk mendukung penuh program Presiden terpilih Prabowo Subianto agar transisi pemerintahan baru berjalan efektif.
Bahkan, jika diperlukan regulasi atau kebijakan baru yang harus segera dibuat, Presiden meminta hal tersebut untuk segera diselesaikan.
Kepala Negara pun menekankan kebijakan atau regulasi baru tersebut harus segera diselesaikan terutama dalam mendukung program unggulan presiden terpilih.
"Jika diperlukan perumusan kebijakan yang harus segera dibuatkan, segera dibuatkan, segera diselesaikan, utamanya untuk program-program unggulan Presiden terpilih. Agar setelah dilantik pemerintahan baru bisa segera bekerja dan berlari kencang," kata Presiden Jokowi.
Adapun Sidang Kabinet Paripurna kedua dilaksanakan dalam masa Presiden berkantor di IKN hingga satu hari sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 19 Oktober 2024.
Di sela masa berkantor di IKN, Jokowi tetap akan melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah di Indonesia.
Berita Terkait
Jokowi soal Kaesang ke KPK: Semua sama di mata hukum
43 menit lalu
Jokowi ajak masyarakat jadikan kehidupan Rasulullah inspirasi kebaikan
16 September 2024 11:40
Ajudan unggah video tribute Jokowi selama menjabat sebagai presiden
14 September 2024 20:52
Presiden: ada 493 bidang tanah di IKN siap ditawarkan ke investor
13 September 2024 17:10
Presiden Jokowi akui ingin mendarat di Bandara Nusantara IKN
13 September 2024 15:50
Jokowi minta tak ada "riak-riak" sampai pemerintahan baru terbentuk
13 September 2024 10:16
Jokowi nyatakan gelar sidang kabinet paripurna terakhir
13 September 2024 09:27