Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa gempa bumi dan tsunami yang mengguncang Kepulauan Izu, Jepang, tidak berdampak pada wilayah Indonesia.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan yang diterima di Jakarta Selasa mengatakan, gempa berkekuatan 5,7 Mw yang terjadi pukul 06.14 WIB tadi dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng pada zona megathrust Izu - Ogasawara dengan mekanisme sesar naik (thrust fault).
Gempa tersebut berpusat di laut dengan kedalaman 12 kilometer. Episenter gempa terletak pada koordinat 31,45 LU dan 139,84 BT, sekitar 180 kilometer selatan Pulau Hachijo, salah satu pulau terbesar di Kepulauan Izu, Jepang.
"Berdasarkan pemantauan, jenis gempa ini tergolong sebagai gempa dangkal, namun tidak mempengaruhi wilayah Indonesia," katanya.
Menurut dia, Badan Meteorologi Jepang (JMA) sempat mengeluarkan peringatan tsunami untuk wilayah Kepulauan Izu. Pasca-gempa, tsunami kecil teramati di beberapa titik di Kepulauan Izu, namun tidak menimbulkan kerusakan berarti.
Karena itu, BMKG juga melakukan pemodelan tsunami menggunakan sistem TOAST, dan hasilnya menunjukkan bahwa gempa ini tidak menimbulkan ancaman tsunami di Indonesia.
"Juga tidak memicu potensi tsunami di Indonesia. Masyarakat di Indonesia diminta tetap tenang karena tidak terdampak oleh kejadian tersebut," katanya.
Berita Terkait
BMKG: Berawan akan dominasi cuaca Pangkalpinang Senin ini
23 September 2024 06:11
BMKG catat terjadi 34 kali gempa susulan di Kabupaten Bandung
22 September 2024 17:53
BMKG: Pangkalpinang berpotensi hujan ringan Minggu sore
22 September 2024 07:13
BMKG: Pangkalpinang berpotensi hujan ringan Sabtu petang
21 September 2024 05:55
BMKG: Cuaca berawan dominasi cuaca Pangkalpinang Jumat ini
20 September 2024 05:34
BMKG: Cerah berawan dominasi cuaca Pangkalpinang Kamis ini
19 September 2024 06:12
BMKG: isu akan ada gempa susulan lebih besar di Bandung Hoaks
18 September 2024 14:00