Pangkalpinang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mengangkat tema tentang rencana pembangunan jangka pendek daerah (RPJPD) dalam debat publik pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Babel pada Pilkada 2024.
"Pada debat pertama kita mengusung tema peningkatan kesejahteraan masyarakat Babel, penguatan demokrasi lokal dan tata kelola pemerintahan yang efektif menuju Provinsi Babel yang berkelas dan berkeadilan," kata Anggota KPU Provinsi Babel Deny di Pangkalpinang, Rabu.
Menurut dia, pada debat pertama yang akan digelar malam ini dan para peserta akan membahas setengah dari RPJPD Provinsi Babel, sedangkan sisanya akan dibahas pada pelaksanaan debat berikutnya yang akan digelar di Pulau Belitung pada 18 November 2024.
Pada debat publik pertama malam ini, kata dia, KPU Babel akan menggelar kegiatan di salah satu hotel di Pangkalpinang dan rencananya akan disiarkan secara langsung melalui berbagai media penyiaran, baik televisi dan radiol nasional, dan kanal YouTube resmi KPU Bangka Belitung.
"Kami berharap masyarakat bisa menyaksikan debat ini secara langsung untuk lebih memahami visi dan misi calon pemimpin mereka agar nanti mereka yakin memilih pasangan calon terbaik saat pemungutan suara," katanya.
Ia mengingatkan agar para pendukung pasangan calon yang akan mengikuti secara langsung kegiatan debat malam ini dapat mematuhi tata tertib pelaksanaan debat.
KPU Babel sudah menggelar rapat dengan Bawaslu, tim perumusan, tim peneliti dan tim pengamanan dari Polda Bangka Belitung terkait persiapan debat pertama.
"Kami sudah membahas pelaksanaan teknis dan pengamanan, kami harap para pendukung pasangan calon tertib sesuai aturan, tidak ada teriakan yel-yel, kecuali saat diminta oleh moderator dan tidak boleh mendiskreditkan pasangan lain," katanya.
Pada saat debat, kata dia, peserta diminta untuk menjelaskan jika menyebutkan akronim atau istilah singkatan agar semua paham dan mengerti makna yang disebutkan sehingga tidak ada lagi yang bertanya.
"Akronim atau istilah-istilah singkatan harus disebut arti atau maknanya agar mudah dipahami dan bisa dijawab secara jelas oleh peserta lain," katanya.
Pada Pilkada 2024 di Provinsi Kepulauan Babel diikuti dua pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur, yaitu nomor urut 1 pasangan Erzaldi Rosman-Yuri Kemal Fadlullah dan nomor urut 2 psangan Hidayat Arsani-Hellyana.