Pangkalpinang (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Sumatera Selatan - Kepulauan Bangka Belitung (OJK Sumsel-Babel) terhitung sejak Januari hingga 12 November 2024 telah menerima 244 pengaduan entitas keuangan ilegal di Provinsi Kepulauan Babel.
"Kami sudah meneruskan pengaduan ini ke kepolisian, kominfo dan lembaga terkait lainnya untuk ditindaklanjuti," kata Kepala OJK Sumsel-Babel Arifin Susanto di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan data pengaduan yang diperoleh OJK dari kanal Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen, jumlah pengaduan entitas keuangan ilegal pada periode Januari hingga 12 November 2024 di Provinsi Kepulauan Babel sebanyak 244 pengaduan.
"Jumlah entitas ilegal yang telah dilaporkan OJK ke aparat penegak hukum dan kominfo sebanyak 147 entitas terdiri dari 141 fintech ilegal dan enam investasi ilegal," katanya.
Ia menyatakan rata-rata korban melaporkan ini karena tertipu dan modusnya melalui recruitment member atau mitra kerja dengan skema member get yang bermoduskan mitra kerja.
"Kalau kerugian yang dialami korban ini tidak diketahui, karena di setiap pengaduan tidak tersedia berapa besaran kerugian yang dialami korban di data base kami ini," katanya.
Ia beharap masyarakat lebih berhati-hati dan jeli dalam memanfaatkan jasa keuangan atau pinjaman dari platform digital ini.
"Dulu sebelum berkembangnya fintech orang cenderung meminjam ke bank secara langsung, namun sekarang degan adanya fintech masyarakat bisa mengandalkan pinjaman online dan kemudahan inilah mengakibatkan beberapa oknum fintech ilegal untuk menipu orang," katanya.
Berita Terkait
Ketua Komisi II DPRD Babel bahas persoalan Jamkrida tindaklanjuti surat peringatan dari OJK
13 November 2024 20:56
OJK terbitkan ketentuan perkuat penanganan kegiatan usaha tanpa izin di sektor keuangan
6 November 2024 19:07
OJK terbitkan tiga pedoman produk perbankan syariah
27 Oktober 2024 14:47
OJK dukung pembangunan industri perbankan yang berkeadilan
27 September 2024 13:41
Pj Gubernur Sugito sambut baik kehadiran kantor perwakilan OJK Sumsel Babel di Pangkalpinang
18 September 2024 14:56
OJK dorong kemudahan akses pembiayaan bagi UMKM
16 September 2024 14:15
OJK Sumsel-Babel mengkaji akses keuangan petani kopi
19 Agustus 2024 21:44
Pj Wako sambut baik rencana kantor cabang OJK di Pangkalpinang
8 Agustus 2024 19:43