Koba, Babel (ANTARA) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Algafry Rahman mengajak warga untuk menghidupkan semangat bergotong royong dalam membersihkan lingkungan untuk mencegah wabah penyakit demam berdarah dengue (DBD).
"Dalam momentum Hari Kesehatan Nasional ke-60 ini saya mengajak semua pihak menghidupkan semangat bergotong royong membersihkan lingkungan. Selain tubuh yang sehat, kita jaga juga lingkungan agar terhindar dari penyakit DBD," kata Algafry saat menghadiri kegiatan jalan sehat dalam rangka HKN ke-60 di Koba, Jumat.
Algafry mengatakan, untuk menghindari penyakit DBD perlu dilakukan pembersihan lingkungan secara berkala.
"Penyakit ini solusinya bukan hanya dilakukan fogging tapi lebih kepada kebersihan lingkungan yang diperhatikan, apalagi sekarang kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi berkembangnya nyamuk pembawa wabah DBD," ujarnya.
Algafry juga meminta kepada Sekda Bangka Tengah untuk menerbitkan surat instruksi kepada seluruh kepala desa agar melakukan gotong royong di wilayah masing-masing untuk kebersihan dan ketertiban lingkungan.
"Semua perlu kerja sama untuk menjaga lingkungan yang bersih dan sehat, sehingga warga terhindar dari penyakit DBD," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah Zaitun, mengungkapkan selama peringatan HKN, pihaknya sudah melakukan serangkaian kegiatan, mulai dari Jambore Kader Posyandu hingga melakukan pelayanan kesehatan ke Pulau Nangka.
"Ada beberapa rangkaian kegiatan, termasuk layanan kesehatan kepada masyarakat di Pulau Nangka, di antaranya pemeriksaan kesehatan umum, penyuluhan terkait pola hidup sehat, dan pencegahan penyakit," ujarnya.
Ia juga menyampaikan program tersebut sangat penting untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di wilayah yang memiliki tantangan geografis seperti di Pulau Nangka.
“Kami hadir untuk mengingatkan kembali tentang pentingnya menjaga kesehatan masyarakat dengan cara menerapkan pola hidup sehat dan rajin melakukan pemeriksaan kesehatan," ujarnya.