Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta pemerintah kabupaten/kota segera membagikan obat filariasis, untuk mengantisipasi penularan penyakit kaki gajah selama musim hujan.
"Tahun ini merupakan tahun terakhir pembagian obat filariasis kepada seluruh masyarakat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Babel, Mulyono di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan meski bulan ini ada keterlambatan pembagian obat filariasis, namun pemkab/pemkot diharapkan memanfaatkan stok obat yang ada untuk dibagikan ke masyarakat.
"Stok obat filariasis memang kurang dan masih menunggu pengiriman obat dari pusat, sehingga pemkab yang masih ada stok lama untuk segera disalurkan kepada masyarakat," ujarnya.
Ia menjelaskan penanganan penyakit kaki gajah di Kabupaten Belitung dan Bangka Barat sudah tuntas, sementara Bangka, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung Timur dan Kota Pangkalpinang yang belum bebas penyakit itu.
"Baru dua kabupaten yang sudah bebas penyakit gajah, sementara kabupaten/kota lainnya belum sehingga diperlukan penanganan dan antisipasi cepat untuk membebaskan provinsi ini dari penyakit akibat gigitan nyamuk itu.
Menurut dia meski ada keterlambatan pembagian obat filariasis, namun masyarakat tidak perlu menunda untuk minum obat filariasis sebagai antisipasi penularan penyakit kaki gajah.
"Kami berharap masyarakat tidak lalai dan segera minum obat ini untuk mencegah penularan penyakit kaki gajah," katanya.
Berita Terkait
Bupati Belitung Timur ajak masyarakat konsumsi obat anti kaki gajah
21 Oktober 2023 13:18
Dinkes Bangka pastikan tidak menemukan kasus kaki gajah
1 Agustus 2023 15:51
Bupati Belitung mengajak masyarakat cegah penyakit kaki gajah
21 Oktober 2022 08:46
Dinkes Kabupaten Bangka Tengah tekan angka penderita kaki gajah
24 Agustus 2022 12:51
Dinkes Bangka Tengah imbau warga mewaspadai penyakit kaki gajah
3 November 2019 20:25
266 personel Polres Bangka dapat layanan obat kaki gajah
7 Oktober 2019 20:35
13 orang di Bangka menderita penyakit kaki gajah
30 September 2019 16:28