• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Minggu, 20 Juli 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Kebakaran KM Barcelona, Kemenhub: Enam kapal bantu evakuasi

      Kebakaran KM Barcelona, Kemenhub: Enam kapal bantu evakuasi

      Minggu, 20 Juli 2025 21:36

      TNI AL pastikan suruh penumpang KM Barcelona telah dievakuasi

      TNI AL pastikan suruh penumpang KM Barcelona telah dievakuasi

      Minggu, 20 Juli 2025 19:45

      Hoaks! Video Jokowi ancam ulama dan umat Islam

      Hoaks! Video Jokowi ancam ulama dan umat Islam

      Minggu, 20 Juli 2025 9:45

      Minggu, BMKG prakirakan sebagian besar Indonesia diguyur hujan ringan, Pangkalpinang berawan tebal

      Minggu, BMKG prakirakan sebagian besar Indonesia diguyur hujan ringan, Pangkalpinang berawan tebal

      Minggu, 20 Juli 2025 9:00

      Bupati Garut: Pesta Rakyat ditiadakan dampak tiga orang tewas

      Bupati Garut: Pesta Rakyat ditiadakan dampak tiga orang tewas

      Jumat, 18 Juli 2025 21:35

  • Mancanegara
      Pangeran Arab Saudi meninggal setelah koma 20 tahun

      Pangeran Arab Saudi meninggal setelah koma 20 tahun

      Minggu, 20 Juli 2025 10:03

      Cek fakta, video PM Israel Netanyahu akui kekalahan dari Palestina

      Cek fakta, video PM Israel Netanyahu akui kekalahan dari Palestina

      Minggu, 20 Juli 2025 9:38

      Trump: Lima jet tempur jatuh, AS hentikan perang India-Pakistan

      Trump: Lima jet tempur jatuh, AS hentikan perang India-Pakistan

      Minggu, 20 Juli 2025 0:11

      Pemimpin Hizbullah pastikan siap hadapi Israel jika situasi memaksa

      Pemimpin Hizbullah pastikan siap hadapi Israel jika situasi memaksa

      Sabtu, 19 Juli 2025 18:11

      Erdogan ke Putin: Bentrokan di Suwayda Suriah ancam keamanan kawasan

      Erdogan ke Putin: Bentrokan di Suwayda Suriah ancam keamanan kawasan

      Sabtu, 19 Juli 2025 12:44

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        BMKG: Berawan tebal mayoritas kota besar Indonesia, Pangkalpinang potensi hujan petir

        BMKG: Berawan tebal mayoritas kota besar Indonesia, Pangkalpinang potensi hujan petir

        Jumat, 18 Juli 2025 9:28

        BMKG peringatkan potensi hujan sedang hingga lebat di berbagai kota di Indonesia

        BMKG peringatkan potensi hujan sedang hingga lebat di berbagai kota di Indonesia

        Kamis, 17 Juli 2025 7:58

        BMKG: Berawan hingga hujan mayoritas cuaca kota besar di Indonesia

        BMKG: Berawan hingga hujan mayoritas cuaca kota besar di Indonesia

        Selasa, 15 Juli 2025 7:34

        BMKG: Mayoritas wilayah Indonesia hujan, Pangkalpinang hujan ringan

        BMKG: Mayoritas wilayah Indonesia hujan, Pangkalpinang hujan ringan

        Selasa, 8 Juli 2025 8:34

        BMKG: Kota-kota besar berpotensi hujan ringan hingga lebat, Pangkalpinang hujan petir

        BMKG: Kota-kota besar berpotensi hujan ringan hingga lebat, Pangkalpinang hujan petir

        Senin, 7 Juli 2025 8:55

    • Olahraga
        Rekap juara Japan Open 2025: Pebulu tangkis China dominan

        Rekap juara Japan Open 2025: Pebulu tangkis China dominan

        Minggu, 20 Juli 2025 21:32

        Hasil MotoGP Ceko 2025: Raih kemenangan, Marc Marques kian kokoh di puncak klasemen

        Hasil MotoGP Ceko 2025: Raih kemenangan, Marc Marques kian kokoh di puncak klasemen

        Minggu, 20 Juli 2025 21:22

        Piala AFF U-23: Indonesia jaga fokus hadapi Malaysia

        Piala AFF U-23: Indonesia jaga fokus hadapi Malaysia

        Minggu, 20 Juli 2025 19:15

        Marcus Rashford semakin dekat gabung Barcelona

        Marcus Rashford semakin dekat gabung Barcelona

        Minggu, 20 Juli 2025 9:41

        Manchester United imbang tanpa gol kontra Leeds United

        Manchester United imbang tanpa gol kontra Leeds United

        Minggu, 20 Juli 2025 0:47

    • Gaya Hidup
        Katy Perry hampir jatuh dari alat peraga terbang di tur

        Katy Perry hampir jatuh dari alat peraga terbang di tur "Lifetime"

        Minggu, 20 Juli 2025 0:43

        Daftar pemeran utama

        Daftar pemeran utama "S Line" 2025 di Wavve, biodata dan fakta menarik

        Minggu, 20 Juli 2025 0:37

        Syarat sah menjadi imam shalat berjamaah

        Syarat sah menjadi imam shalat berjamaah

        Minggu, 20 Juli 2025 0:34

        Tanda-tanda akun WhatsApp diblokir: Pesan tidak centang dua & lainnya

        Tanda-tanda akun WhatsApp diblokir: Pesan tidak centang dua & lainnya

        Minggu, 20 Juli 2025 0:29

        Meditasi 5 menit: Cara cepat kurangi stres dan tingkatkan fokus

        Meditasi 5 menit: Cara cepat kurangi stres dan tingkatkan fokus

        Minggu, 20 Juli 2025 0:26

    • Opini
        Diplomasi

        Diplomasi "Ubi Cilembu" ala TNI di Afrika

        Kamis, 17 Juli 2025 13:33

        Strategi bebas aktif Prabowo mengakselerasi Global South

        Strategi bebas aktif Prabowo mengakselerasi Global South

        Rabu, 16 Juli 2025 9:52

        Festival limaguning yang murah hati

        Festival limaguning yang murah hati

        Selasa, 15 Juli 2025 16:21

        Asa anak nelayan di ujung negeri

        Asa anak nelayan di ujung negeri

        Selasa, 15 Juli 2025 14:43

        Agar warga gemar membayar pajak

        Agar warga gemar membayar pajak

        Senin, 14 Juli 2025 9:08

    • English News
        Prabowo lauds TNI contingent at Frances bastille parade

        Prabowo lauds TNI contingent at Frances bastille parade

        Selasa, 15 Juli 2025 16:03

        Sexual violence tops abuse cases in Indonesia: minister

        Sexual violence tops abuse cases in Indonesia: minister

        Sabtu, 14 Juni 2025 23:01

        Prabowo rules out Cabinet reshuffle as ministers perform well

        Prabowo rules out Cabinet reshuffle as ministers perform well

        Kamis, 12 Juni 2025 21:55

        Govt issues warning as Asian COVID-19 cases surge

        Govt issues warning as Asian COVID-19 cases surge

        Sabtu, 31 Mei 2025 23:13

        Indonesia welcomes tourism cooperation with Maldives

        Indonesia welcomes tourism cooperation with Maldives

        Rabu, 16 April 2025 23:07

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • SAR Babel evakuasi nelayan tabrak karang di Bangka

          SAR Babel evakuasi nelayan tabrak karang di Bangka

          Jumat, 18 Juli 2025 19:36

          Mendes PDT resmikan Koperasi Merah Putih di Desa Namang

          Mendes PDT resmikan Koperasi Merah Putih di Desa Namang

          Kamis, 3 Juli 2025 16:14

          Komisi XIII DPR RI Kunker ke Babel dengar masukan mitra kerja dan masyarakat

          Komisi XIII DPR RI Kunker ke Babel dengar masukan mitra kerja dan masyarakat

          Rabu, 2 Juli 2025 15:28

          Seorang pemuda berkebutuhan khusus hilang di perkebunan sawit Bangka Barat

          Seorang pemuda berkebutuhan khusus hilang di perkebunan sawit Bangka Barat

          Senin, 16 Juni 2025 20:28

          Garuda Indonesia Pangkalpinang kunjungi Kantor LKBN Antara Babel

          Garuda Indonesia Pangkalpinang kunjungi Kantor LKBN Antara Babel

          Senin, 16 Juni 2025 11:51

      • Video
        • Satres Narkoba Polres Bangka Selatan ungkap 24 kasus narkotika semester pertama 2025 (video)

          Satres Narkoba Polres Bangka Selatan ungkap 24 kasus narkotika semester pertama 2025 (video)

          Sabtu, 19 Juli 2025 16:46

          Kapolda Babel tindak tegas kasus pengeroyokan wartawan di Beltim (video)

          Kapolda Babel tindak tegas kasus pengeroyokan wartawan di Beltim (video)

          Jumat, 18 Juli 2025 22:22

          Bulog Bangka siap salurkan 5.294 ton beras SPHP hingga Desember 2025

          Bulog Bangka siap salurkan 5.294 ton beras SPHP hingga Desember 2025

          Kamis, 17 Juli 2025 14:35

          Mempertahankan seni keris dalam budaya modern

          Mempertahankan seni keris dalam budaya modern

          Rabu, 16 Juli 2025 10:21

          Lestari Cagar Budaya Berbilang Masa

          Lestari Cagar Budaya Berbilang Masa

          Rabu, 16 Juli 2025 9:57

      Advertorial

      Fauzan Azima: Membangun pinggir Indonesia menjadi tokoh harapan baru Bangka

      Oleh Advertorial Sabtu, 21 Juni 2025 18:31 WIB

      Fauzan Azima: Membangun pinggir Indonesia menjadi tokoh harapan baru Bangka

      Pangkalpinang (ANTARA) - Berangkat dari kesadaran tingkat dewa terhadap akses, relevansi dan kualitas SDM bagi pembangunan, Fauzan Azima membangun Indonesia dari pinggiran sejak zaman mahasiswa. Kini, dia masuk bursa calon bupati Bangka. Bukan tokoh baru, tapi membawa harapan baru.

      Dia seperti menikmati makna nama belakang dirinya: “Azima”. Dalam literatur Fiqih, artinya hukum yang berlaku bagi setiap mukallaf atau seseorang yang wajib melaksanakan syariat dalam semua kondisi.

      Baginya pertemuan secara intensif berupa rapat kecil pada suatu malam di sebuah restoran di Senayan City Jakarta, awal Mei 2025, telah menjadi janji yang tak mungkin ia khianati untuk bertemu dengan rombongan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

      Pemkab Kaur menambatkan harapan kepada pria kelahiran Sungailiat-Bangka, 3 Maret 1975 ini untuk membantu mereka dapat memperjuangkan dana alokasi khusus (DAK) untuk Tahun Anggaran (TA) 2026, terutama DAK Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur, melalui serangkaian riset pembangunan dan lobi politik anggaran kepada pemerintah pusat. Semua itu diusulkan melalui sebuah proses perencanaan pada TA 2025 atau tahun sebelumnya.

      Pria berusia 50 tahun itu—Fauzan Azima—merasa dirinya seorang Mukallaf untuk hal-hal penting sejenis ini. Ia bersedia membantu Pemkab Kaur, karena di kancah politik nasional, dia dikenal sebagai konsultan politik, hukum, dan pembangunan yang ulung, yang mampu memenuhi harapan para pemangku kepentingan.

      Inilah garis Mukallafnya, karena dirinya memenuhi berbagai syarat wajib untuk digolongkan berkemampuan untuk hal itu. Padahal pertemuan pada malam tersebut sudah tidak memungkinkan dirinya bisa hadir, karena padatnya jadual.

      Sebelum pertemuan dengan Pemkab Kaur, dia sudah menghabiskan lima pertemuan secara intensif atau rapat kecil sejak pagi di tempat yang berbeda dengan beragam kepentingan. Tetapi apa mau dikata—janji tetaplah janji—yang harus dipenuhi walau tanpa kontrak atau perjanjian kerjasama tertulis.

      Demikian itu rutinitas Fauzan Azima menghabiskan waktunya lebih dari dua dekade ini sejak periode pemerintahan 2004-2009. Dulu saat masih berusia 20an akhir sampai pertengahan 40an, satu hari dia bisa ‘melahap’ lebih dari 10 kali pertemuan secara intensif dalam sehari, dari pagi ke pagi lagi.

      “Mungkin karena faktor usia, sekarang (usia 50-red) paling kuatnya 5-6 kali pertemuan secara intensif, dan berakhir paling banter sampai pukul 01.00 pagi. Sebetulnya tidak bagus bagi kesehatan, jangan ditiru ya…,” kata Fauzan.

      Janji pertemuan dengan Pemkab Kaur di Senayan City mengingatkan dirinya pada peristiwa 26 tahun silam. Fauzan merasakan betapa perjuangan sengit suatu daerah pemekaran memperjuangkan hak-hak mereka dalam sistem desentralisasi, yang tengah diformatkan pada periode 1998/1999.

      Kala itu, tahun 1999, aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Senayan pernah menangkap dirinya saat aksi demonstrasi berlangsung di Istora Senayan Jakarta.

      Fauzan Azima dan puluhan aktivis mahasiswa asal Pulau Bangka dan Pulau Belitung kala itu menekan pemerintah untuk segera menetapkan Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sebagai provinsi sendiri yang terpisah dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), tetapi hanya Fauzan yang ditangkap.

      Sempat diintrogasi selama tiga jam lebih, beruntung Yusril Ihza Mahendra ikut memberi jaminan agar Fauzan Azima dibebaskan dari kantor Polsek Senayan. “Bang Yusril waktu itu baru beberapa bulan menjabat Menteri Hukum dan Perundang-undangan periode 1999–2001,” kisah Fauzan.

      Komitmen desentralisasi daerah
      Fauzan Azima seperti melepaskan totalitas energi dalam membangun Indonesia dari pinggiran. Dia mulai dari daerah satuan administratif terkecil; paling banter dari tingkat kab/kota. Terlibat dalam gerakan reformasi 1998, sampai hari ini dia masih teguh memegang komitmen mewujudkan sistem desentralisasi di daerah-daerah Indonesia.

      Betul bahwa Indonesia sekarang ini sudah menjalankan sistem desentralisasi, tetapi masih sebatas desentralisasi politik; belum desentralisasi fiskal. “Desentralisasi politik Indonesia paling menonjol adalah,” urai Fauzan, “Pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara langsung, pelayanan publik berdasarkan peraturan daerah (Perda), dan membuat Perda.”

      Untuk desentralisasi fiskal, sambung Fauzan, masih semu berlaku. Tentang hal ini, ia pernah terlibat diskusi secara mendalam dengan mendiang Taufiq Kiemas, kala menjabat Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 2009-2013.

      Berdasarkan hasil diskusinya dengan almarhum dan lingkaran Taufiq Kiemas di berbagai kesempatan, terdapat permasalahan akut desentralisasi fikal, terutama ketimpangan kebijakan dana perimbangan pusat-daerah berupa transfer APBN jenis dana alokasi umum (DAU), DAK, dana bagi hasil (DBH), dan otonomi khusus (Otsus), termasuk dana desa selama ini.

      Inti ketimpangannya adalah berbagai sumber pemasukan bagi Pemda; bukan ketersediaan fiskal pada APBN. Sumber daya alam (SDA) di sebuah daerah tidak bebas dan tidak berlaku dikelola oleh Pemda secara mandiri.

      Semangat pemerintah pusat mengintervensi pemasukan SDA di daerah sebagai upaya mensubsidi bagi daerah-daerah yang minim SDA, kurang diimbangi dengan aspek prestasi daerah pemilik SDA. Semestinya menjadi pertimbangan volume DAU dan DAK bagi suatu daerah yang kaya SDA atau daerah yang daratan dan lautnya luas.

      Hampir seluruh daerah di Pulau Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan beberapa daerah di Sumatera, termasuk di Provinsi Kepulauan Babel sebagai eksportir timah terbesar di dunia dan pemilik cadangan timah terbesar kedua di dunia, terbelit ketimpangan pembangunan.

      Mereka tergolong daerah yang kaya SDA, demografinya kecil dan geografisnya luas, tapi APBD tergolong kecil; tidak sebanding dengan pemasukan dari SDA yang dikuasai oleh korporasi swasta dan BUMN di daerah tersebut.

      Fauzan Azima mencontohkan Tahun Anggaran 2024 bagi Kabupaten Bangka. PT Timah Tbk membukukan laba bersih Rp 1,19 triliun atau naik 364% secara tahunan atau year of year (yoy) sepanjang 2024. Sementara APBN Bangka tahun anggaran itu hanya Rp1.308 triliun; sedikit menurun dari TA 2023 sebesar Rp 1.481 triliun.

      Sekilas, antara laba bersih PT Timah dan realisasi APBN Bangka tampak hampir setara. Jalan tengah yang ditawarkan tim Fauzan Azima, jika realisasi DBH ke daerah yang kaya SDA tidak sebanding dengan realisasi laba bersih korporasi/BUMN atau royalti SDA ke negara, maka pemerintah patut mempertimbangkan adanya insentif fiskal dalam alokasi DAU dan DAK maupun insentif non fiskal di luar mekanisme perimbangan keuangan pusat-daerah.

      “Berbagai izin operasi SDA yang diterbitkan Pemda, sebetulnya dapat menjadi portofolio dan daya tawar untuk mengusulkan kenaikan volume DAU, DAK, dan DBH mereka kepada pemerintah, sepanjang ada komunikasi politik anggaran atau difasilitasi melalui DPR dan pertimbangan DPD RI serta transparasi pengelolaan SDA oleh Pemda,” terang Manajer Government Relation Blossom Group 2004-2006 ini.

      Selain itu, menurutnya, pemerintah sangat perlu memberikan kewenangan kepada Pemda untuk mengelola pajak dan retribusi dari sektor-sektor strategis yang selama ini menjadi distingsi SDA di suatu daerah untuk menjadi Pemasukan Aseli Daerah (PAD) mereka.

      Tanpa insentif dan perimbangan kewenangan dalam pajak dan retribusi itulah, menurut Fauzan, memicu sejumlah daerah yang kaya SDA selalu memprotes pemerintah. Reaksi paling keras sebagaimana kasus Muhammad Adil, mantan Bupati Kepulauan Meranti, Riau.

      Mantan bupati tersebut bahkan sempat menyebut Kementerian Keuangan (Kemenkeu) isinya “iblis” melalui video yang viral di media sosial (medsos), Desember 2022. Adil marah-marah karena kecilnya alokasi DBH minyak untuk Kab Meranti di tengah besarnya hasil produksi minyak di daerahnya dan liftingnya yang naik.

      Nasibnya: setelah ditegur oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal April 2023 menciduk Muhammad Adil dalam operasi tangkap tangan (OTT).

      Dalam rangka menaikan daya tawar usulan volume DAK untuk TA 2026 itulah Fauzan Azima bersedia membantu Pemkab Kaur, termasuk DAK untuk Kota Bengkulu dan Kab Halmahera Utara, melalui analisis data-data pembangunan serta lobi politik anggaran perimbangan pusat-daerah.

      Disamping itu, baginya suatu Pemda pun tertuntut untuk meningkatkan kapasitas SDM, teknologi, dan sistem organisasi kelembagaan dalam pengelolaan anggaran dan keuangan melalui suatu tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.

      Dalam kajian Fauzan Azima, di antara permasalahan krusial desentralisasi fiskal pasca reformasi 1998 sampai sekarang, selain ketimpangan alokasi APBN, adalah keterbatasan keahlian SDM biokrasi pengelola serta buruknya tata kelola anggaran dan keuangan.

      Fauzan mengamini penilaian Amich Alhumami, Deputi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, bahwa pada era desentralisasi, tata kelola pembangunan relatif kompleks ketika otoritas politik dalam pelayanan publik diserahkan kepada Pemda.

      Selain merupakan keniscayaan karena luasnya geografi dan besarnya demografi Indonesia, efek desentralisasi ini, sebut Amich, berdampak terhadap perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, evaluasi dan pengendalian program pembangunan yang dilaksanakan secara bertingkat: pusat, provinsi, kabupaten/kota.

      Di antara akibatnya, sambung Amich, nomenklatur anggaran kegiatan belum berlaku sama, sehingga pemerintah sedang mengembangkan nomenklatur kegiatan dan pembiayaan, termasuk pemerataan penerapan sistem pelacakan anggaran (budget tagging).

      Menurut Amich Alhumami, budget tagging merupakan proses penandaan anggaran untuk melacak dan memantau pengeluaran, terutama berkaitan dengan isu dan program prioritas nasional.

      “Sistem budget tagging kini menjadi alat utama pelacakan APBN. Bappenas melakukan budget tagging untuk memastikan berbagai kegiatan prioritas yang harus didanai dan untuk mendukung percepatan pencapaian target,” papar Amich, yang juga Ketua Gugus Kerja Manajemen Talenta Nasional pemerintah RI.

      Kementerian PPN/Bappenas selaku otoritas perencanaan pembangunan nasional mengemban tugas bagaimana mengorkestrasi alokasi pendanaan disamping turut mengembangkan kapasitas Pemda untuk memastikan program prioritas dapat dilaksanakan secara efektif dan sampai ke masyarakat sebagai penerima manfaat.

      Untuk itulah, menurut Fauzan Azima, otoritas perencanaan, anggaran dan keuangan suatu Pemda tertuntut mengakselerasikan dan mengharmonisasi kepentingan daerah mereka dengan garis-garis kebijakan di Bappenas. Termasuk yang paling krusial baginya adalah pelaksanaan integrasi budget tagging pada sistem perencanaan dan pengganggaran, serta penanggung jawab pada setiap jenis mata kegiatan.

      Melalui sumber daya yang mereka miliki, Fauzan Azima dan timnya, pada TA 2025 ini berkomitmen untuk mengawal proses budget tagging agar dapat diterapkan di sejumlah daerah, termasuk melalui aplikasi yang disediakan oleh otoritas.

      “Kalau berbicara fase pasca reformasi 1998, antara lain ditandai melalui konsolidasi demokrasi, proses budget tagging menjadi salah satu pekerjaan rumah besar agar desentralisasi daerah lebih nyata dan membumi,” terang Konsultan PT. Agro Jabar (BUMD Jawa Barat) 2020 ini.

      Aktivitas politik anggaran mulai insentif dia jalani sejak periode 2019-2024 melalui pelaksanaan desentralisasi fiskal. Sebelumnya, Fauzan Azima lebih dikenal konsultan Komunikasi Politik, terutama untuk berbagai kontestasi elektoral di tingkat nasional dan daerah.

      Jadi tampak ada pergeseran aktivisme dirinya: dari konsultan Politik Elektoral ke Politik Anggaran dalam pelbagai dinamika zaman desentralisasi di Indonesia.

      Garis keilmuan, keahlian, dan mentor
      Sepanjang berkarier sebagai konsultan Politik, Hukum dan Pembangunan sejak 2003 sampai kini—berlangsung 22 tahun—dia telah memenuhi berbagai syarat keilmuan dan keahlian praktik dalam membangun Indonesia dari pinggiran.

      Dari garis keilmuan, dia Sarjana Hukum Islam (S1) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dan Ahli Madya (D3) Komputer Akuntansi di Politeknik Bina Sarana Informatika (BSI). Sempat menekuni Ilmu Akuntansi di Institut Kejuruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jogja, tetapi tidak selesai.

      Dari garis praktik keahlian, dia telah bergelut lebih dari dua dekade dalam proses komunikasi politik, manajemen pengembangan komunitas untuk demokrasi, manajemen proyek fisik dan non fisik pembangunan daerah, dan non-litigasi (hukum), yang ditopang melalui keahlian dalam komunikasi politik, politik hukum, dan ekonomi politik, yang berbasis penelitian dan riset kualitatif dan eksperimental.

      Seperti puzzle—sepanjang itu—jika ditarik dari garis keilmuan dan keahlian tersebut, Fauzan Azima lebih bergerak ke sektor politik praktis, politik elektoral (pemilu), politik hukum, komunikasi politik, ekonomi-politik, non litigasi hukum, komunikasi hukum, dan rekayasa sosial.

      Hampir tiga dekade, sejak zaman mahasiswa, Fauzan Azima telah berguru dengan para mentor berkelas dari tokoh nasional dan internasional. Dari merekalah Fauzan memetik pengetahuan dan pengalaman yang hidup atau nyata.

      Untuk menyebut nama, para mentor itu antara lain Adi Sasono, Akbar Tandjung, Adi Sasono, Ahmad Syafi’i Ma’arif, KH. Salahuddin Wahid (Gus Sholah), Makarim Wibisono (mantan diplomat senior), Prof. Irjen (purn) Farouk Muhammad, Eggy Sudjana, hingga Ichsan Loulembah dan cendikiawan Hamid Basyaib.

      Untuk tokoh nasional asal Kepulauan Babel, dia lebih banyak berguru dengan Dr. Halim Alamsyah, Rusli Rachman, Prof. Bustami Rachman, Ir. Azhar Romli, Dr. Rasio Ridho Sani, dan Aswandi As’an.

      Untuk beberapa nama di atas, Fauzan Azima pernah menjadi staf khusus dan staf ahli mereka. Seperti menjadi staf khusus informal Irjen Pol (purn) Farouk Muhammad saat menjabat Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) 2002-2006.

      Selain itu, Fauzan menjadi staf khusus KH. Salahuddin Wahid saat menjabat Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2003-2005; Tenaga Ahli Rusli Rachman, anggota Dewan Perwakilan (DPD) RI daerah pilihan (dapil) Provinsi Kepulauan Babel 2004-2008; staf khusus buya Ahmad Syafi’i Ma’arif, Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah 2005-2006; dan Tenaga Ahli informal Ir. Azhar Romli saat menjabat anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi Partai Golkar dapil Kepulauan Babel 2012-2019.

      Di Istana, secara informal, Fauzan Azima pernah menjadi analis bidang Informasi dan Komunikasi Politik Staf Khusus Presiden RI 2012- 2014 serta staf bidang Kesejahteraan Sosial di kelembagaan Staf Khusus Wakil Presiden RI 2014-2016.

      Menimbang garis keilmuan, keahlian praktis, dan para mentor itulah—jika ketiganya dikonvergensi—menjadi jawaban mengapa sejumlah elit dan pemimpin kelompok masyarakat Provinsi Kepulauan Babel mempersepsikan Fauzan Azima memiliki jaringan yang mendalam dan luas di panggung politik dan pembangunan nasional.

      Bio Data Lengkap:
      Nama Lengkap : Fauzan Azima, S.H.I
      Tempat/Tanggal Lahir : Sungailiat, Bangka / 03 Maret 1975
      Usia : 50 Tahun
      Status Perkawinan : Kawin

      Pendidikan
      Sarjana Akhwal Syakhsiyah (Hukum Pidana Islam) Fakultas Syariah,
      Universitas Islam Indonesia (UII) Yogjakarta, 1997-2003
      Diploma Komputer Akuntansi,
      Politeknik Bina Sarana Informatika (BSI) Yogjakarta, 1994-1996
      SMAN 01 Sungailiat, Bangka, Tahun 1990-1993
      SMPN 01 Sungailiat, Bangka, 1987-1990
      SDN 06 Sungailiat, Bangka, Tahun 1981-1987

      Pekerjaan Profesional
      Staf, Sudjana, Kantor Hamdan, Jauhari (SHJ) & Partners, 2002-2003
      Staf Khusus, Dr. (H.C.) Ir. KH. Salahuddin Wahid, Ketua PBNU, 2003-2005
      Manajer Komunikasi Kelembagaan, Blossom Group, 2004-2006
      Tenaga Ahli, Rusli Rachman, Anggota DPD RI dapil Provinsi Kepulauan Bangka-Belitung, 2004-2008
      Managing Director, PT. McLeader Campaign Consulting, 2005-2006
      Staf Khusus, Ahmad Syafi’i Ma’arif, Ketua Umum PP Muhammadiyah, 2005-2006
      Senior Partner/Non Litigasi, Kantor Fahreza & Aries Lawfirm (2006-2008) &
      Kantor Irfan Melayu & Associates (2008-2010)
      Direktur Marketing, PT. Starpro Dynamic Smartech, 2007-2008
      Staf Ahli, Panitia Musyawarah Pimpinan (Panmus), DPD RI, 2008-2009
      Staf Ahli, Bidang Kerjasama & Komunikasi, Rektorat Universitas Bangka Belitung (UBB), 2008-2010.
      Peneliti Senior, Lamotu Institute, 2013-2015
      Staf Khusus, Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri Baru (FPPTNB) Indonesia, 2014.
      Konsultan, PT. Agro Jabar (BUMD Jawa Barat), 2020.
      Peneliti Senior, Pusat Polling (Puspoll) Indonesia, 2023-sekarang

      Karya Tulis Publikasi
      Tim Penulis & Editor, Buku Jejak Langkah Panitia Ad Hoc (PAH) II DPD RI, 2008
      Tim Penulis & Editor, Buku Jejak Langkah Panitia Ad Hoc II DPD RI, 2009
      Tim Penulis, Panduan Kegiatan Anggota DPD RI di Daerah, 2009
      Tim Penulis, Buku Energi Sudjiatmi: Revolusi Mental Ibunda Presiden Jokowi,
      Yayasan Indonesia Sentris Center/Indonesiasentris Foundation, Cet.1. 2022

      Editor : Joko Susilo
      COPYRIGHT © ANTARA 2025

      Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      Terenggutnya masa remaja: Pernikahan dini tradisi lama yang mengancam masa depan

      Terenggutnya masa remaja: Pernikahan dini tradisi lama yang mengancam masa depan

      18 Juli 2025 12:32

      Persentase penduduk miskin dan kepadatan penduduk pengaruhi tingkat kriminalitas di Babel

      Persentase penduduk miskin dan kepadatan penduduk pengaruhi tingkat kriminalitas di Babel

      30 Juni 2025 14:38

      Optimalisasi Basic Prompting AI tingkatkan kompetensi Guru MTs dan MA

      Optimalisasi Basic Prompting AI tingkatkan kompetensi Guru MTs dan MA

      30 Juni 2025 14:27

      Dialektika kader HMI: Antara idealisme yang memudar dan pragmatisme yang mengakar

      Dialektika kader HMI: Antara idealisme yang memudar dan pragmatisme yang mengakar

      30 Juni 2025 09:56

      Pilkada Ulang Pangkalpinang 2025: Simbol runtuhnya supremasi dan kepercayaan diri parpol

      Pilkada Ulang Pangkalpinang 2025: Simbol runtuhnya supremasi dan kepercayaan diri parpol

      27 Juni 2025 21:53

      Fenomena bahasa gaul di media sosial: Antara ekspresi dan krisis etika generasi muda

      Fenomena bahasa gaul di media sosial: Antara ekspresi dan krisis etika generasi muda

      26 Juni 2025 18:25

      Untung rugi pengadaan satpam, sopir dan pramubakti melalui outsourcing vs PPNPN

      Untung rugi pengadaan satpam, sopir dan pramubakti melalui outsourcing vs PPNPN

      24 Juni 2025 23:05

      Ekonomi butuh aksi, bukan sekadar regulasi semata

      Ekonomi butuh aksi, bukan sekadar regulasi semata

      18 Juni 2025 17:31

      Terpopuler

      Lantik 122 eselon III dan IV, Gubernur Babel: Kita coba cari sampling dulu

      Lantik 122 eselon III dan IV, Gubernur Babel: Kita coba cari sampling dulu

      Raih penghargaan Desa Terbaik Tingkat Provinsi Bangka Belitung, Desa Limbongan besiap ke tingkat regional

      Raih penghargaan Desa Terbaik Tingkat Provinsi Bangka Belitung, Desa Limbongan besiap ke tingkat regional

      BPJN Babel bangun jembatan Rp19,8 miliar di Bangka Tengah

      BPJN Babel bangun jembatan Rp19,8 miliar di Bangka Tengah

      Babel siapkan Festival Durian Bangka Belitung guna tarik wisatawan

      Babel siapkan Festival Durian Bangka Belitung guna tarik wisatawan

      Nelayan di Bangka tangkap ikan 10.724,05 ton

      Nelayan di Bangka tangkap ikan 10.724,05 ton

      Top News

      • Kebakaran KM Barcelona, Kemenhub: Enam kapal bantu evakuasi

        Kebakaran KM Barcelona, Kemenhub: Enam kapal bantu evakuasi

        56 menit lalu

      • Rekap juara Japan Open 2025: Pebulu tangkis China dominan

        Rekap juara Japan Open 2025: Pebulu tangkis China dominan

        1 jam lalu

      • Hasil MotoGP Ceko 2025: Raih kemenangan, Marc Marques kian kokoh di puncak klasemen

        Hasil MotoGP Ceko 2025: Raih kemenangan, Marc Marques kian kokoh di puncak klasemen

        1 jam lalu

      • TNI AL pastikan suruh penumpang KM Barcelona telah dievakuasi

        TNI AL pastikan suruh penumpang KM Barcelona telah dievakuasi

        2 jam lalu

      • Piala AFF U-23: Indonesia jaga fokus hadapi Malaysia

        Piala AFF U-23: Indonesia jaga fokus hadapi Malaysia

        3 jam lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA