Jakarta (Antara Babel) - Adrian "Papua Badboy" Matheis bertekad bangkit
pada kejuaraan tarung bebas bergengsi yaitu ONE Championship di Jakarta
Convention Center Jakarta (JCC) Jakarta, Sabtu (16/9) setelah pada
kejuaraan sebelumnya selalu terganjal.
"Saya ingin menunjukkan
kepada penonton siapa sebenarnya 'Papua Badboy'. Saya tidak ingin
mengecewakan tim saya dan negara. Yang jelas saya telah mempersiapkan
diri dengan baik," kata Matheis dalam keterangan tertulis yang diterima
di Jakarta, Rabu.
Sebelum turun di ONE Championship 2017, Matheis
mengalami tiga kekalahan beruntun. Namun, untuk kembali ke permainan
terbaik dirinya menggaet pelatih yang juga mantan petarung ONE
Championship kelas welter, Zuli "The Shark" Silawanto.
Pada
pertarungan penentuan langkah untuk kembali bersinar, Matheis akan
menghadapi petarung asal Kamboja, Phat Soda. Pria 28 tahun ini merupakan
juara nasional Khun Khmer selama tiga tahun. Pertarungan ini diprediksi
bakal berlangsung dengan ketat.
Pertarungan melawan Soda terpaut
113 hari dari pertarungan terakhir Papua Badboy di ONE Championship.
Kondisi ini akan dijadikan motivasi tersendiri selain berlatih dengan
keras. Matheis berencana untuk melakukan pendekatan berbeda saat bertemu
dengan Soda, dimana ia ingin menghindari pertarungan di atas matras dan
bertahan dengan tinju.
"Saya ingin mengetahui seberapa bagus
permainan atas saya kali ini. Saya ingin perubahan. Pertarungan di atas
matras sangat melelahkan. Anda membutuhkan lebih banyak tenaga," katanya
menambahkan.
Meskipun dirinya sangat percaya diri bahwa ia akan
mengangkat kedua tangannya setelah melawan Soda, Matheis menekankan
bahwa ia begitu menghormati lawannya yang berpaspor Kamboja itu. Matheis
tak keberatan jika harus bertarung tiga ronde penuh melawan Soda, namun
ia mengakuinya bahwa tujuannya adalah untuk memastikan kemenangan.
"Saya
ingin mendominasi selama tiga ronde. Namun saya berharap dapat
menyelesaikannya segera. Ini adalah cara paling baik untuk mengatakan
pada dunia bahwa saya telah kembali," kata Matheis menegaskan.
Selain
"Papua Badboy:, Indonesia juga menurunkan dua petarung terbaik saat ini
yaitu Stefer Rahardian dan Sunoto. Kedua petarung ini diharapkan mampu
membawa nama Indonesia berkibar di ONE Championship karena pengalaman
yang dimiliki cukup tinggi.
Untuk partai puncak akan
mempertemukan petarung asal Kazakhstan, Kairat Akhmetov yang akan
menghadapi petarung asal Filipina, Geje Eustaquio yang akan bertarung di
kelas terbang ONE Championship 2017.
Berita Terkait
Ini daftar pemenang Melon Music Awards 2023
3 Desember 2023 10:47
Ini dia Top 10 Melon Music Awards 2023
18 November 2023 09:00
Jeka Saragih jadi petarung Indonesia pertama di UFC
9 Februari 2023 13:05
Perjalanan Adriano Moraes dari telantar hingga juara ONE Championship
31 Juli 2022 20:46
Baku Hantam Championship "A Star is Born" hadirkan laga Celebrity Fight dan 3 on 3
14 Juli 2022 08:50
Conor McGregor dipolisikan karena berkendara membahayakan
24 Maret 2022 08:46
Enam petarung putri bikin laga ONE X di Singapura makin sengit
6 Maret 2022 21:27
Platform musik JOOX tayangkan MMA dan MAMA 2021 secara langsung
19 November 2021 13:21