Negara, Bali (Antaranews Babel) - Korek api berbentuk granat membuat geger
warga yang hendak masuk ke Mesjid Al Mubarok, Kelurahan Gilimanuk,
Kabupaten Jembrana, Bali. Karena diduga granat tangan, maka jadi urusan
personel Brigade Mobil Polda Bali, yang langsung mengirim tim penjinak
bom.
Informasi yang dihimpun Jumat, menyebutkan, korek api itu dilihat
warga di depan pintu Mesjid Al Mubarok dan disangka granat karena bentuk
mirip granat tangan, sehingga melapor ke polisi.
Tim penjinak bom dari Detasemen C Pelopor Polda Bali yang bermarkas
di Kelurahan Gilimanuk yang datang langsung mensterilkan lokasi, dengan
menutup jalan serta mengambil benda mencurigakan tersebut.
"Setelah kami bawa ke markas dan dilakukan pemeriksaan, itu bukan
granat tapi korek api gas yang berbentuk granat," kata salah seorang
anggota Brimob.
Dari penelusuran yang dilakukan aparat terkait asal usul korek api
yang menggegerkan warga tersebut diketahui, pemiliknya adalah Aji
Santoso, warga Dusun Arum, Kelurahan Gilimanuk.
Ia mengaku, menemukan korek api itu di pantai Dusun Penginuman saat
memancing, namun saat dicoba tidak hidup sehingga menggunakannya
sebagai gantungan kunci.
"Malam harinya saya ke masjid untuk salat Isya. Mungkin korek api
itu terjatuh, sehingga menggegerkan warga karena bentuknya yang seperti
granat," kata dia, saat ditemui.
Berita Terkait
Warga akui ada granat dan peluru terlempar ke permukiman
31 Maret 2024 15:19
Warga temukan granat sisa jaman perang diduga masih aktif
12 Februari 2023 18:38
Sebuah ledakan dari granat kejut terjadi di pemukiman Jakarta Utara
28 September 2022 12:58
Granat aktif ditemukan di pemukiman warga Batu Ampar
18 Februari 2022 18:10
Warga serahkan granat aktif ke Satgas Pamtas RI-Timor Leste
16 April 2021 12:55
Polisi temukan granat dan alat hisap sabu saat membubarkan kerumunan
1 Oktober 2020 11:19
Granat wanti-wanti parpol tak usung mantan pecandu narkoba
4 Juli 2020 08:20
Serma Fajar alami luka parah di tangan kiri akibat ledakan granat di Monas
3 Desember 2019 11:19