Lhoksukon (Antaranews Babel) - Dua nelayan di Kecamatan Seunuddon, Kabupaten
Aceh Utara, disambar petir saat mencari ikan, Sabtu pagi, satu
diantaranya tewas, sedangkan temannya kritis.
Sekretaris Panglima Laot (Lembaga adat laut) Aceh Utara, Asnawi
Idris saat dihubungi di Lhoksukon, Sabtu menyatakan, korban meninggal
dunia dalam peristiwa ini adalah M Yusuf Yahya (25) dan yang kritis
Jafar Ishak (57). Keduanya warga Desa Ulee Rubek Barat.
"Kedua korban pergi melaut menggunakan satu unit boat dan berangkat
pada tadi pagi. Namun saat memancing ikan di sekitar 30 mil dari bibir
pantai, tiba-tiba boat yang mereka tumpangi disambar petir. Kejadiannya
sekitar pukul 09.00 WIB," kata Asnawi.
M Yusuf dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara
Jafar kritis. Peristiwa itu cepat diketahui nelayan lainnya yang ada di
dekat lokasi mereka memancing, sehingga langsung ditolong untuk dibawa
pulang.
Sesampai ke darat, M Yusuf langsung dibawa pulang ke rumah duka,
sedangkan Jafar dilarikan ke Puskemas terdekat yang ada di kawasan
Kecamatan Seunuddon.
"Korban baru saja sampai ke rumah duka, dan ini sedang ramai orang," kata Asnawi.
Panglima Laot Kecamatan Seunuddon, Amir Yusuf yang dihubungi
terpisah membenarkan kejadian tersebut. Dikatakan, keduanya adalah
nelayan Desa Ulee Rubek Barat.
Berdasarkan laporan yang diterima pihaknya, kejadian disambar petir
ini terjadi saat hujan sedang mengguyur kawasan tersebut.
"Saat itu hujan sedang mengguyur, dan tiba-tiba keduanya disambar
petir. Satu orang meninggal dunia dalam musibah ini," demikian Amir
Yusuf.
Nelayan Aceh Utara tewas disambar petir
Sabtu, 20 Januari 2018 19:16 WIB