Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Sebanyak 40 orang dari pranata kehumasan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) manajemen kehumasan dalam rangka meningkatkan fungsi kehumasan.
"Dengan mengikuti diklat ini pranata humas dibekali ilmu kehumasan yang lebih mumpuni," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daha Manusia (BKPSDM) Pemprov Babel Sahirman di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan peran pranata humas sangat strategis dalam menyampaikan informasi publik kepada masyarakat. Dan pranata humas adalah ujung tombak dalam segala bidang di pemerintahan.
Salah satu keberhasilan pranata humas dalam menyampaikan informasi ke masyarakat adalah saat menyampaikan perhelatan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang, pekan lalu.
"Keberhasilan dalam mengelola informasi di pemerintahan adalah tugas pokok dan fungsi pranata humas. Pranata humas harus mampu membangun citra positif, produktif dan humanis saat menjalankan tugas sebagai government public relation," ujarnya.
Kegiatan yang digelar oleh BKPSDM Babel ini mengusung tema "Diklat Manajemen Kehumasan 2018" dan menghadirkan nara sumber dari Komisi Informasi (KI) Pusat.
Materi yang akan diterima oleh peserta diklat antara lain pembahasan tentang Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, strategi komunikasi profesional dan pembentukan citra positif (brand image) institusi pemerintah.
"Para pranata humas juga akan dibekali praktIk dan tata cara peliputan yang baik serta bagaimana menjadi reporter berita stasiun televisi. Saya harap para peserta jangan sungkan bertanya dan dapat mengikuti diklat dengan baik," ujarnya.
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia BKPSDM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mohammad Iqbalsyah menambahkan, tujuan diadakannya diklat ini agar para pranata humas dapat memahami dan menerapkan prinsip dan konsep kehumasan.
"Di sini kita berharap ASN yang mengemban tugas sebagai jabatan fungsional pranata humas dapat berperan aktif dalam melakukan kegiatan informasi dan kehumasan, baik informasi berskala nasional maupun lokal," ujarnya.
