Muntok, (Antaranews Babel) - Kejaksaan Negeri Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggiatkan sosialisasi antikorupsi kepada pelajar di daerah itu.
"Kami berharap generasi muda, khususnya pelajar memahami bahaya korupsi yang dapat mengancam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Kepala Kejaksaan Negeri Bangka Barat, Neva Sari Susanti di Muntok, Kamis.
Menurut dia, korupsi sebagai tindakan penyalahgunaan kekuasaan yang melawan hukum tidak hanya membahayakan individu ataupun organisasi, namun dapat merugikan negara, melanggar hak asasi manusia, mengancam stabilitas dan keamanan masyarakat.
Selain itu korupsi juga akan melemahkan institusi, merusak nilai-nilai demokrasi dan keadilan, membahayakan pembangunan berkelanjutan, mengakibatkan ekonomi biaya tinggi, menyebabkan inefisiensi dan pemborosan.
"Tingginya tingkat bahaya yang ditimbulkan dari korupsi, kami akan terus menerus memberikan sosialisasi secara masif agar gerakan antikorupsi semakin meluas dan bisa menjadikan kehidupan ke depan yang lebih baik," katanya.
Gerakan antikorupsi tidak hanya dilakukan di daerah itu, namun juga secara nasional agar masyarakat sadar cara penanggulangan berbagai jenis tindak pidana korupsi.
"Penanggulangan dilakukan dengan dua pola, yaitu upaya preventif atau langkah awal yang dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak pidana atau kejahatan dengan menanamkan nilai-nilai moral dalam diri seseorang," katanya.
Dalam pola ini diterapkan kegiatan penyuluhan hukum kepada masyarakat serta pendidikan agama sejak dini dengan tujuan agar mampu mencegah dan menangkal timbulnya kejahatan yang pertama kali.
Pola kedua berupa upaya represif atau langkah penanggulangan kejahatan secara konsepsional yang ditempuh setelah terjadinya kejahatan atau penindakan terhadap pelaku, cara ini merupakan altenatif lain yang terpaksa ditempuh jika upaya preventif tidak berhasil.
Hal ini dikatakan Neva Sari dalam peringatan Hari Antikorupsi Internasional yang digelar Kejaksaan Negeri Bangka Barat mengambil tema Melangkah pasti, cegah dan berantas korupsi.
Selain menggelar seremonial, untuk memeriahkan peringatan dilaksanakan beberapa lomba, antara lain lomba standup komedi antarpelajar SMA, karikatur antar pelajar SMP dan lomba karya tulis bagi para guru SMA.
Berita Terkait
Kejari Bangka Barat mendampingi pemerintah desa gunakan ADD
11 Juni 2022 07:40
Kejaksaan Negeri Bangka Barat salurkan makanan siap santap ke korban banjir
9 Desember 2021 14:15
Kejaksaan Negeri Bangka Barat salurkan bantuan paket sembako
13 Agustus 2021 17:59
Kejari Bangka Barat sita rumah tersangka korupsi PT BPRS Babel
30 Juli 2020 20:49
Kejari Bangka Barat sosialisasi pengelolaan media sosial
8 Juli 2020 19:26
Kejaksaan tetapkan satu tersangka kasus korupsi PT BPRS Babel
11 Mei 2020 19:39
Kejaksaan Negeri Bangka Barat salurkan bantuan sembako
8 Mei 2020 13:56
KPU Bangka Barat gandeng Kejaksaan selesaikan sengketa Pilkada 2020
31 Januari 2020 13:57