Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Beitung, Maulan Aklil (Molen) menargetkan masalah sampah dan lampu jalan di kota itu dapat diselesaikan agar tidak ada lagi keluhan dari masyarakat.
"Untuk masalah sampah, pada 2019 ini setiap kelurahan akan mendapatkan bantuan satu kontainer sampah, satu truk sampah dan lima orang satgas kebersihan untuk menyelsaikan masalah sampah ini dengan menjemput sampah ke setiap rumah," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, lima orang satgas kebersihan ini nantinya bertugas bagaimana menciptakan kelurahan itu supaya bersih dan rapi, dimana mereka nantinya bersinergi dengan kelurahan sekitar.
"Intinya 2019 ini kami fokuskan untuk kebersihan, kami akan buat seluruh kelurahan menjadi bersih, rapi, aman dan indah," katanya.
Sementara untuk masalah lampu jalan, pada 2019 Pemkot Pangkalpinang akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat sebanyak 1.000 titik.
"Bantuan lampu jalan 1.000 titik ini akan berlangsung selama tiga tahun, artinya kita akan mendapatkan 3.000 titik, sehingga masalah lampu jalan ini pada 2020 juga sudah terselesaikan," katanya.
Selain dua masalah diatas, kami juga akan fokus menangani masalah banjir agar dapat segera diselesaikan, dimana dalam jangka pendek apa saja yang bisa langsung dikerjakan.
"Untuk jangka pendek ini yang akan dikerjakan seperti got yang butu, gorong-gorong, masalah aliran sungai dan segala macam. Ini yang harus kami prioritaskan nanti kedepan. Sedangkan untuk jangka panjangnya akan terintegrasi dengan kabupaten yang lain, tentunya ini bekerjasama dengan pemerintah provinsi," katanya.
"Untuk masalah sampah, pada 2019 ini setiap kelurahan akan mendapatkan bantuan satu kontainer sampah, satu truk sampah dan lima orang satgas kebersihan untuk menyelsaikan masalah sampah ini dengan menjemput sampah ke setiap rumah," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, lima orang satgas kebersihan ini nantinya bertugas bagaimana menciptakan kelurahan itu supaya bersih dan rapi, dimana mereka nantinya bersinergi dengan kelurahan sekitar.
"Intinya 2019 ini kami fokuskan untuk kebersihan, kami akan buat seluruh kelurahan menjadi bersih, rapi, aman dan indah," katanya.
Sementara untuk masalah lampu jalan, pada 2019 Pemkot Pangkalpinang akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat sebanyak 1.000 titik.
"Bantuan lampu jalan 1.000 titik ini akan berlangsung selama tiga tahun, artinya kita akan mendapatkan 3.000 titik, sehingga masalah lampu jalan ini pada 2020 juga sudah terselesaikan," katanya.
Selain dua masalah diatas, kami juga akan fokus menangani masalah banjir agar dapat segera diselesaikan, dimana dalam jangka pendek apa saja yang bisa langsung dikerjakan.
"Untuk jangka pendek ini yang akan dikerjakan seperti got yang butu, gorong-gorong, masalah aliran sungai dan segala macam. Ini yang harus kami prioritaskan nanti kedepan. Sedangkan untuk jangka panjangnya akan terintegrasi dengan kabupaten yang lain, tentunya ini bekerjasama dengan pemerintah provinsi," katanya.