Seluruh pendukung atau konstituen peserta pemilu serentak 2019, di wilayah hukum Mendo Barat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung agar tetap menjaga persatuan.
"Perbedaan pilihan dalam suatu negara berdemokrasi merupakan perihal yang wajar dan suatu pembuktian pendewasaan masyarakat , namun persatuan tetap menjadi tujuan utama," kata Kapolres Bangka, AKBP M. Budi Ariyanto melalui Kapolsek Mendo Barat AKP M.Achwan Abdillah, di Mendo Barat, Selasa.
Dia mengingatkan seluruh masyarakat di wilayah hukumnya, memilih atau salah satu pasangan capres atau caleg adalah suatu hak aspirasi, tetapi juga harus saling menghormati perbedaan pilihan atas masyarakat lainnya.
"Perbedaan pilihan merupakan suatu kekuatan besar dalam suatu negara berdemokrasi dengan azas persatuan dan kesatuan," jelasnya.
Dari data laman Pemerintah Kabupaten Bangka, Kecamatan Mendo Barat merupakan salah satu daerah administrasi kecamatan yang cukup luas wilayahnya mencapai 614,37 kilometer persegi terdiri dari 15 desa dengan jumlah penduduk kurang lebih 50.000 jiwa.
Data Komisi Pemilihan Umum tercatat jumlah tempat pemungutan suara di Kecamatan Mendo Barat dengan 15 desa sebanyak 139 TPS dengan jumlah daftar pemilih sebanyak 31.466, terdiri mata pilih laki - laki 16.467 dan mata pilih perempuan 14.999.
Kapolsek menekankan seluruh masyarakat atau pendukung peserta pemilu agar jangan menyebarkan kabar hoax yang dapat merugikan masyarakat luas.
"Penyebaran berita hoax, merupakan salah satu tindakan pelanggaran karena tindakannya dapat merugikan masyarakat luas," katanya.
Begitu pula halnya dengan masyarakat lainnya, dia sarankan agar tidak mudah menerima atau mempercayai suatu informasi yang tidak jelas sumber dan kebenarannya.
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat di Kecamatan Mendo Barat termasuk tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk komitmen menangkal berita hoax atau kabar bohong," katanya.
Polsek Mendo Barat didukung dengan kekuatan 27 personel polisi termasuk personel bhabinkamtibmas dimasing-masing desa.
"Meskipun jumlah personel yang cukup terbatas, kami tetap memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi pokok polri,"
Menurutnya, pihak terus berupaya melakukan sinergitas dengan seluruh komponen masyarakat di wilayah kecamatan setempat agar tetap terjaga kondisi wilayah yang aman dan tertib.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Perbedaan pilihan dalam suatu negara berdemokrasi merupakan perihal yang wajar dan suatu pembuktian pendewasaan masyarakat , namun persatuan tetap menjadi tujuan utama," kata Kapolres Bangka, AKBP M. Budi Ariyanto melalui Kapolsek Mendo Barat AKP M.Achwan Abdillah, di Mendo Barat, Selasa.
Dia mengingatkan seluruh masyarakat di wilayah hukumnya, memilih atau salah satu pasangan capres atau caleg adalah suatu hak aspirasi, tetapi juga harus saling menghormati perbedaan pilihan atas masyarakat lainnya.
"Perbedaan pilihan merupakan suatu kekuatan besar dalam suatu negara berdemokrasi dengan azas persatuan dan kesatuan," jelasnya.
Dari data laman Pemerintah Kabupaten Bangka, Kecamatan Mendo Barat merupakan salah satu daerah administrasi kecamatan yang cukup luas wilayahnya mencapai 614,37 kilometer persegi terdiri dari 15 desa dengan jumlah penduduk kurang lebih 50.000 jiwa.
Data Komisi Pemilihan Umum tercatat jumlah tempat pemungutan suara di Kecamatan Mendo Barat dengan 15 desa sebanyak 139 TPS dengan jumlah daftar pemilih sebanyak 31.466, terdiri mata pilih laki - laki 16.467 dan mata pilih perempuan 14.999.
Kapolsek menekankan seluruh masyarakat atau pendukung peserta pemilu agar jangan menyebarkan kabar hoax yang dapat merugikan masyarakat luas.
"Penyebaran berita hoax, merupakan salah satu tindakan pelanggaran karena tindakannya dapat merugikan masyarakat luas," katanya.
Begitu pula halnya dengan masyarakat lainnya, dia sarankan agar tidak mudah menerima atau mempercayai suatu informasi yang tidak jelas sumber dan kebenarannya.
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat di Kecamatan Mendo Barat termasuk tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk komitmen menangkal berita hoax atau kabar bohong," katanya.
Polsek Mendo Barat didukung dengan kekuatan 27 personel polisi termasuk personel bhabinkamtibmas dimasing-masing desa.
"Meskipun jumlah personel yang cukup terbatas, kami tetap memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi pokok polri,"
Menurutnya, pihak terus berupaya melakukan sinergitas dengan seluruh komponen masyarakat di wilayah kecamatan setempat agar tetap terjaga kondisi wilayah yang aman dan tertib.***2***
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019