Wakil Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syahbudin optimis pelaksanaan pemilu serentak 17 April 2019 di daerahnya berjalan damai.
"Saya optimis, pemilu di daerah ini yang diikuti oleh lebih dari 200.000 pemilih di 870 tempat pemungutan suara dapat berjalan damai seperti yang diharapkan bersama," katanya di Sungailiat, Selasa.
Dia mengatakan, sebagian besar masyarakat di wilayah Kabupaten Bangka tersebar di 60 desa lebih dengan kondisinya cukup aman dan tertib bahkan terbangun keharmonisan antar masyarakat.
"Kondisi masyarakat seperti itu yang mendukung terwujudnya pelaksanaan pemilu 2019, aman, tertib dan damai," kata Wabup.
Selain dukungan dari masyarakat, pemerintah Kabupaten Bangka terus melakukan koordinasi baik dengan penyelenggara pemilu maupun langsung ke pihak kepolisian dan TNI.
"Saya sarankan peserta calon legislatif untuk menyampaikan hal-hal positif ke masyarakat, jangan saling menyalahkan," katanya.
Menurutnya, masyarakat dituntut untuk memahami bahwa perbedaan pendapat atau beda pilihan dalam pemilu merupakan hal yang wajar dan biasa dan harus tetap menjaga keutuhan hubungan bermasyarakat.
"Jangan sampai karena perbedaan pilihan mengakibatkan perdebatan panjang yang akhirnya saling tidak menyapa dengan tetangga atau temannya sendiri," katanya.
Dia mengimbau seluruh camat, lurah sampai kepala desa untuk mendorong masyarakat di daerahnya masing-masing agar turut menyukseskan pelaksanaan pemilu dengan datang ke TPS pada 17 April 2019 guna menyampaikan hak pilihannya sesuai hati nuraninya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Saya optimis, pemilu di daerah ini yang diikuti oleh lebih dari 200.000 pemilih di 870 tempat pemungutan suara dapat berjalan damai seperti yang diharapkan bersama," katanya di Sungailiat, Selasa.
Dia mengatakan, sebagian besar masyarakat di wilayah Kabupaten Bangka tersebar di 60 desa lebih dengan kondisinya cukup aman dan tertib bahkan terbangun keharmonisan antar masyarakat.
"Kondisi masyarakat seperti itu yang mendukung terwujudnya pelaksanaan pemilu 2019, aman, tertib dan damai," kata Wabup.
Selain dukungan dari masyarakat, pemerintah Kabupaten Bangka terus melakukan koordinasi baik dengan penyelenggara pemilu maupun langsung ke pihak kepolisian dan TNI.
"Saya sarankan peserta calon legislatif untuk menyampaikan hal-hal positif ke masyarakat, jangan saling menyalahkan," katanya.
Menurutnya, masyarakat dituntut untuk memahami bahwa perbedaan pendapat atau beda pilihan dalam pemilu merupakan hal yang wajar dan biasa dan harus tetap menjaga keutuhan hubungan bermasyarakat.
"Jangan sampai karena perbedaan pilihan mengakibatkan perdebatan panjang yang akhirnya saling tidak menyapa dengan tetangga atau temannya sendiri," katanya.
Dia mengimbau seluruh camat, lurah sampai kepala desa untuk mendorong masyarakat di daerahnya masing-masing agar turut menyukseskan pelaksanaan pemilu dengan datang ke TPS pada 17 April 2019 guna menyampaikan hak pilihannya sesuai hati nuraninya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019