Sekretaris Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Yan Megawandi membuka resmi acara Bangka "Culture Wave" (BCW) 2019 di Pantai Tongaci, Sungailiat Kabupaten Bangka, Selasa, dalam rangka meningkatkan sektor pariwisata di daerah itu.
   

Dia mengatakan, di Sungailiat "Bangka Culture Wave" 2019 merupakan agenda nasional tahunan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata RI, yang diharapkan mampu mendorong peningkatan pariwisata lokal dengan kekakyaan seni dan budaya.

"Saya berharap kegiatan BCW yang sudah kelima kalinya diselenggarakan ini mampu dikemas lebih baik baik kualitas maupun kuantitasnya sehingga mampu mempromosikan pariwisata baik di Kabupaten Bangka maupun di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di tingkat internasional," jelasnya.

Sekda mengatakan, ada hal unik dalam kegiatan ini dimana kultur budaya menjadi bagian dari penguatan upaya untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas destinasi wisata.

"Seseorang mendatangi objek wisata secara fisik dapat ditiru, namun untuk kebudayaan di tempat itu tidak dapat ditirunya," katanya.

Menurutnya, kegiatan BCW 2019 bersamaan dengan kegiatan ritual budaya dari etnis Tionghoa yakni sembahyang kubur atau Ceng Beng sehingga sulit didata jumlah pengunjung yang hadir dalam BCW baik dari dalam negeri maupun mancanegara.

"Saya sarankan pihak penyelenggara agar tahun depan dapat dilaksanakan pada saat sesudah atau sebelum Ceng Beng karena pada saat bersamaan seperti sekarang terdapat kesulitan tiket pesawat penerbangan bagi pengunjung dari luar Bangka," katanya.

Menurutnya, BCW merupakan upaya pemerintah pusat dan daerah serta pelaku pariwisata dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisawatan baik dalam negeri maupun mancanegara.

"Melalui kegiatan BCW saya harapkan pula seniman lokal dapat berinteraksi dengan seniman atau artis dari luar negeri sehingga jam terbang artis lokal lebih bagus dalam berkolaborasi karena memiliki jaringan yang luas," jelasnya.

BCW 2019 dilaksanakan dari 2-7 April 2019, diisi dengan berbagai macam kegiatan menarik, seperti "Collosal Theatrical" kemudian "World Art Music and Dance Collaboration" dari beberapa negara seperti Hungaria, Slovakia, Meksiko dan Spanyol, juga masih banyak kegiatan menarik lainnya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019