Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung menggelar malam penganugerahan Rajawali Award lomba menulis opini dengan tema Demokrasi Di Mata Generasi Milenial, Kamis malam.
Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Brigjen Pol Istiono mengatakan kegiatan malam penganugerahan Rajawali Award tersebut dilaksanakan dalam rangka mendorong kaum milenial lebih rajin menulis dan membaca.
"Jika semakin banyak orang yang rajin menulis dan membaca, maka akan menghasil sumber daya manusia yang cerdas dan berkualitas," katanya.
Menurutnya tema yang diambil dalam lomba menulis opini tersebut diharapkan bisa menumbuhkan ilmu pengetahuan bagi para generasi milenial terkait demokrasi.
Kegiatan lomba menulis opini ini juga mempunyai maksud dan tujuan memberi arah demokrasi yang benar sesuai dengan undang-undang dan pancasila.
Selain itu juga kegiatan lomba menulis opini ini bisa memberikan kontribusi dan pemahanan akan pentingnya demokrasi bagi para generasi milenial dan bisa menjadi aspirasi bagi masyarakat luas.
"Lomba literasi ini juga untuk mendorong keinginan menulis dan membaca bagi para generasi milenial, karena saat ini urutan minat membaca dan menulis Indonesia sangat rendah yaitu urutan ke 63 setelah Vietnam," katanya.
Kegiatan lomba menulis opini tersebut diikuti oleh 142 peserta, terdiri dari 79 pelajar/mahasiswa mulai dari SMA, S1, S2 dan S3 serta 63 peserta dari masyarakat umum.
Lomba menulis opini tersebut dibagi menjadi dua katagori yaitu umum dan pelajar/mahasiswa. Dimana untuk juara pertama mendapat hadiah Rp10 juta, juara kedua Rp7,5 juta dan juara ketiga Rp5 juta. Selain itu juga ada untuk juara favorit sebesar Rp10 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Brigjen Pol Istiono mengatakan kegiatan malam penganugerahan Rajawali Award tersebut dilaksanakan dalam rangka mendorong kaum milenial lebih rajin menulis dan membaca.
"Jika semakin banyak orang yang rajin menulis dan membaca, maka akan menghasil sumber daya manusia yang cerdas dan berkualitas," katanya.
Menurutnya tema yang diambil dalam lomba menulis opini tersebut diharapkan bisa menumbuhkan ilmu pengetahuan bagi para generasi milenial terkait demokrasi.
Kegiatan lomba menulis opini ini juga mempunyai maksud dan tujuan memberi arah demokrasi yang benar sesuai dengan undang-undang dan pancasila.
Selain itu juga kegiatan lomba menulis opini ini bisa memberikan kontribusi dan pemahanan akan pentingnya demokrasi bagi para generasi milenial dan bisa menjadi aspirasi bagi masyarakat luas.
"Lomba literasi ini juga untuk mendorong keinginan menulis dan membaca bagi para generasi milenial, karena saat ini urutan minat membaca dan menulis Indonesia sangat rendah yaitu urutan ke 63 setelah Vietnam," katanya.
Kegiatan lomba menulis opini tersebut diikuti oleh 142 peserta, terdiri dari 79 pelajar/mahasiswa mulai dari SMA, S1, S2 dan S3 serta 63 peserta dari masyarakat umum.
Lomba menulis opini tersebut dibagi menjadi dua katagori yaitu umum dan pelajar/mahasiswa. Dimana untuk juara pertama mendapat hadiah Rp10 juta, juara kedua Rp7,5 juta dan juara ketiga Rp5 juta. Selain itu juga ada untuk juara favorit sebesar Rp10 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019