Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga akhir bulan Juni telah melelang sebanyak 30 paket pekerjaan fisik, baik yang bersumber dari anggaran DAK maupun APBD Tahun 2019.
"Sampai saat ini sudah 30 paket pekerjaan yang kami lelangkan. 15 pekerjaan yang bersumber DAK dan 15 paket lainnya bersumber dari anggaran APBD," kata Kepala LPSE Pemkab Bangka Selatan, Elpan di Toboali, Jum'at.
Total keseluruhan anggaran DAK untuk 15 paket pekerjaan yang dilelang saat ini mencapai Rp43,1 milyar, sedangkan untuk 15 paket yang bersumber daru APBD sebesar Rp23,1 milyar.
"Dari 30 paket pekerjaan yang bersumber dari DAK maupun APBD sebagian telah dilaksanakan kontrak dan tinggal empat pekerjaan yang belum dilakukan penandatanganan kontrak," katanya.
Menurut dia, sampai saat ini jumlah keseluruhan total paket pekerjaan yang akan dilelang belum dapat dipastikan karena RUP yang dibuat SKPD belum semuanya masuk.
"Memang kita belum tahu berapa jumlah total paket lelang tahun ini, khususnya sumber dari APBD karena RUP belum semua masuk, tapi berkaca tahun-tahun sebelumnya 100-an paket, Tahun 2017 ada 114 paket dan Tahun kemarin (2018) sebanyak 98 paket," katanya.
Kendati demikian, Elpan tetap optimis semua kontrak telah selesai sebelum batas waktu yang telah ditentukan, yakni 21 Juli mendatang.
"Khusus DAK kita pastikan 21 Juli sudah selesai semua kontrak sudah dikirim ke pusat, dan target kami minggu pertama bulan Juli sudah kontrak semua karena DAK memang menjadi prioritas pak Bupati jangan sampai terkena punisment akibat keterlambatan penyerapan dana DAK," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019