Polisi Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggiatkan sosialisasi kepada masyarakat untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan di musim kemarau.

"Sosialisasi tatap muka dengan warga dan pemasangan media imbauan terus kami lakukan agar masyarakat waspada dan ikut berperan aktif mencegah kebakaran hutan," kata Kapolsek Tempilang Iptu Ruben Issak di Mentok, Babel, Jumat.

Menurut dia, datangnya musim kemarau seperti yang terjadi saat ini sering kali terjadi kebakaran lahan dan hutan karena kelalaian warga.

Pola membuka lahan secara tradisional dengan cara mudah dan murah yaitu dengan dibakar masih sering terjadi di daerah itu.

"Kami berharap masyarakat semakin paham dan meninggalkan pola lama tersebut agar kebakaran lahan tidak meluas yang akan merugikan pemilik lahan yang ada di sekitarnya," katanya.

Sosialisasi terus dilakukan seluruh personel, khususnya para personel Bhabinkamtibmas yang tersebar di seluruh desa dan kelurahan, serta pemasangan media imbauan berupa spanduk dan baliho juga digiatkan di sejumlah lokasi strategis dan rawan terjadinya kebakaran.

"Melalui sosialisasi kami harapkan tidak ada lagi pola membuka lahan untuk pertanian dan perkebunan dengan cara membakar hutan atau lahan milik pribadi," ujarnya, berharap.

Baca juga: Polisi tembak residivis kasus curas
Baca juga: Polres Bangka Barat akan gelar "Bhayangkara Off Road Challenge"

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019