Simpang Rimba, Bangka Selatan (Antara Babel) - Angga (20) seorang Pemuda warga Desa Rajik, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung, menyerahkan diri ke Polsek Simpang Rimba usai melakukan penusukan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
"Didampingi oleh orang tuanya pelaku menyerahkan diri ke Polsek Simpang Rimba setelah melakukan penusukan hingga menewaskan korban," kata Kapolres Bangka Selatan, AKBP Indra di Toboali, Minggu.
Ia menjelaskan, aksi penusukan menyebabkan korban yang merupakan seorang pelajar warga Desa Rajik, Reno Firmansyah (19) meninggal dunia ini terjadi pada Jumat (4/7) sekitar pukul 23.15 WIB setelah menonton siaran Piala Dunia 2014.
"Lokasi kejadiannya berada di ruas jalan Desa Rajik yang berjarak sekitar 100 meter dari tempat menonton sepak bola piala dunia," kata dia.
Menurut Kapolres berdasarkan keterangan tersangka dan saksi-saksi yang berada di tempat kejadian perkara (TKP), aksi ini bermula dari cekcok mulut antara kedua pemuda saat pelaku hendak mengeluarkan sepeda motor yang terparkir namun terhalang oleh motor korban.
"Pelaku sempat minta kepada korban untuk memindahkan motornya, namun korban menolak dan terjadi cekcok mulut hingga akhirnya dilerai oleh warga yang saat itu juga sedang menyaksikan siaran pertandingan sepak bola piala dunia," ujarnya.
Selanjutnya, pelaku dihadang korban hingga menyebabkan pelaku mengalami luka di tangan kiri dan kerusakan pada spion motornya.
"Melihat korban hendak menyerang, pelaku langsung turun dari sepeda motor dan melakukan penusukan kepada korban dengan mengunakan pisau yang terselip di pinggangnya," ujarnya.
Disampaikannya, saat ini pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di ruang tahanan Polsek Simpang Rimba untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Barang bukti berupa satu unit pisau berukuran 30 cm diamankan oleh petugas untuk dijadikan barang bukti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Didampingi oleh orang tuanya pelaku menyerahkan diri ke Polsek Simpang Rimba setelah melakukan penusukan hingga menewaskan korban," kata Kapolres Bangka Selatan, AKBP Indra di Toboali, Minggu.
Ia menjelaskan, aksi penusukan menyebabkan korban yang merupakan seorang pelajar warga Desa Rajik, Reno Firmansyah (19) meninggal dunia ini terjadi pada Jumat (4/7) sekitar pukul 23.15 WIB setelah menonton siaran Piala Dunia 2014.
"Lokasi kejadiannya berada di ruas jalan Desa Rajik yang berjarak sekitar 100 meter dari tempat menonton sepak bola piala dunia," kata dia.
Menurut Kapolres berdasarkan keterangan tersangka dan saksi-saksi yang berada di tempat kejadian perkara (TKP), aksi ini bermula dari cekcok mulut antara kedua pemuda saat pelaku hendak mengeluarkan sepeda motor yang terparkir namun terhalang oleh motor korban.
"Pelaku sempat minta kepada korban untuk memindahkan motornya, namun korban menolak dan terjadi cekcok mulut hingga akhirnya dilerai oleh warga yang saat itu juga sedang menyaksikan siaran pertandingan sepak bola piala dunia," ujarnya.
Selanjutnya, pelaku dihadang korban hingga menyebabkan pelaku mengalami luka di tangan kiri dan kerusakan pada spion motornya.
"Melihat korban hendak menyerang, pelaku langsung turun dari sepeda motor dan melakukan penusukan kepada korban dengan mengunakan pisau yang terselip di pinggangnya," ujarnya.
Disampaikannya, saat ini pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di ruang tahanan Polsek Simpang Rimba untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Barang bukti berupa satu unit pisau berukuran 30 cm diamankan oleh petugas untuk dijadikan barang bukti," katanya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014