Toboali (Antara Babel) - Tim relawan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung mengklaim kemenangan pasangan itu dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014 berdasarkan data yang diperoleh dari saksi-saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS).

"Kemenangan yang dominan ditemui di Kecamatan Toboali, sedangkan di kecamatan lain masih mengumpulkan data," kata Ketua Laskar Jokowi-JK, Firmansyah di Toboali, Rabu.

Ia menyebutkan, perolehan suara pasangan itu mencapai 70 persen dari total suara sah dari pemilih yang hadir di TPS.

"Setelah dilakukan penghitungan di beberapa TPS, kami yakin perolehan suara mencapai di atas 60 persen," ujar dia.

Ia mengatakan, suara yang dicapai merupakan hasil kerja keras tim untuk memenangkan Jokowi-JK di Kabupaten Bangka Selatan.

"Kami akan terus melakukan pengawalan terhadap hasil ini hingga penetapannya diumumkan KPU," ujarnya.

Terkait kemenangan itu, ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 itu.

"Terima kasih kami ucapkan kepada segenap lapisan masyarakat yang telah mendukung pasangan Jokowi-JK hingga meraih kemenangan di pilpres ini, semoga suara yang ada di Bangka Selatan dapat mendukung kemenangan Jokowi di tingkat nasional," ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Bangka Selatan, Ali Syahbana mengatakan pihaknya tidak melakukan penghitungan cepat sehingga belum dapat mengetahui berapa perolehan suara masing-masing pasnagan calon.

"Penghitungannya sama dengan pada pileg beberapa waktu lalu yaitu berdasarkan hasil dari PPS dan PPK, setelah itu baru disampaikan ke KPU," ujarnya.

Mengenai partisipasi pemilih, menurut dia, berdasarkan temuan di beberapa TPS terjadi penurunan dibandingkan pileg.

"Ada beberapa kemungkinan penyebab dari penurunan partisipasi di antaranya saat ini sedang panen lada sehingga masyarakat banyak yang pergi ke kebun," ujarnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, proses pencoblosan berjalan aman dan lancar.

Ketua Panwaslu Kabupaten Bangka Selatan, Abdul Meri Caco menyampaikan, untuk memantau pelaksanaan pilpres pihaknya menyebar seluruh anggota ke 427 TPS.  
    
"Semua anggota sudah kita sebarkan ke setiap TPS untuk memantau pelaksanaan pilpres dan hingga kini belum ada pelanggaran yang serius," ujarnya.

Pewarta: Oleh Parjo

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014