Sungailiat (Antara Babel) - Pihak Kepolisian dari Polres Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkatkan razia di sejumlah tempat hiburan malam di kota itu untuk memberikan rasa tenang dan nyaman bagi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah Ramadhan.

"Kami sengaja meningkatkan razia di sejumlah tempat hiburan malam di bulan Ramadhan untuk memberikan rasa tenang dan nyaman bagi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa," kata Kapolres Bangka, AKBP I Bagus Rai melalui Kabag Ops Kompol, Joko Isnawan di Sungailiat, Jumat.

Ia mengatakan, sejumlah tempat hiburan malam yang dilakukan razia meliputi, karaoke Pantai Tanjung Pesona, karaoke Teluk Uber,  karaoke Kings dan karaoke Dragon di kawasan Jelitik dan tempat hiburan malam lainnya.

"Pada razia saat itu, tempat hiburan malam tersebut didapati tidak melakukan aktivitas seperti hari biasanya," katanya.

Dengan tidak beraktivitas sejumlah karaoke pada malam hari diharapkan kata dia, pihak pengelola memang benar-benar mengindahkan surat edaran pemerintah daerah setempat yang melarang kegiatan tempat hiburan selama bulan Ramadhan.

"Selain upaya menciptakan ketenangan juga dengan razia tempat hiburan malam lebih pada peningkatan kondisi keamanan, dan ketertiban lingkungan agar tetap kondusif," ujarnya.

Dia mengatakan, pihaknya akan memanggil pengelola tempat hiburan malam jika masih ada yang memaksa buka pada malam bulan Ramadhan.

Menyikapi razia tempat hiburan malam oleh pihak kepolisian, tokoh agama di kota itu Syaiful Zohri menyambut sikap polisi tersebut.

"Saya mendukung langkah kepolisian merazia sekaligus memaksa pihak pengelola untuk memutup tempat hiburan jika diketahui beraktivitas malam hari," katanya.

Kata dia, pihak pengelola hiburan malam hendaknya dapat bersabar selama satu bulan agar tidak melakukan kegiatan hiburan malam untuk saling menghormati umat Islam yang menjalankan ibadah puasa.

Pewarta: Oleh Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014