Pangkalpinang (Antara Babel) - Harga telur ayam ras di Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung menjelang Lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah stabil atau masih bertahan Rp1.200 per butir karena stok cukup dan pasokan dari daerah penghasil lancar.

"Saat ini harga telur masih stabil, baik itu telur ayam ras, telur ayam kampung atau pun telur puyuh karena stok yang tersedia cukup banyak sehingga dapat memenuhi permintaan warga hingga Idul Fitri," kata seorang distributor telur, Budi di Pangkalpinang, Minggu.

Ia menjelaskan, saat ini stok telur ayam ras yang tersedia di gudang berkisar 10.000 butir, sementara stok telur ayam kampung 300 butir dan telur puyuh 500 butir.

"Selain harga telur ayam ras yang masih bertahan, harga telur ayam kampung juga masih bertahan Rp2.000 per butir, telur puyuh Rp400 per butir dan telur bebek Rp2.500 per butir. Pasokan akan terus bertambah karena didatangkan secara kontinu," katanya.

Menurut dia, meskipun pada H-1 Lebaran permintaan konsumen terus meningkat, namun tidak berdampak terhadap kenaikan harga karena stok yang tersedia dapat memenuhi permintaan konsumen.

"Kami menambah pasokan telur itu dari Pulau Jawa dan Sumatera untuk mengantisipasi kekurangan stok serta untuk mencegah harga agar tidak melambung tinggi pada saat H-1 Lebaran," ujarnya.

Demikian juga Acep, seorang pedagang telur yang mengakui harga telur masih bertahan meskipun kebutuhan pokok lainnya selalu naik setiap Lebaran atau hari-hari besar keagamaan lainnya.

Ia mengatakan, selama persediaan telur cukup untuk memenuhi permintaan maka warga tidak perlu khawatir terhadapan lonjakan harga yang tinggi.

"Sejauh ini kami selalu berusaha agar stok tetap tersedia dengan cara mendatangkan pasokan yang lebih banyak dibanding sebelumnya," ujarnya.

Pewarta: Pewarta: Mulki

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014