Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak seluruh masyarakat di daerah itu untuk melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dalam menghadapi perubahan cuaca (pancaroba) dengan memaksimalkan kebersihan lingkungan.

"Menjaga kebersihan lingkungan dengan melakukan PSN adalah langkah efektif yang harus dilakukan masyarakat menghadapi pancaroba dari kemarau ke penghujan karena pada saat peralihan musim tersebut kerap menimbulkan berbagai macam gangguan pada tubuh dan juga penyakit," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, dr. Then Suyanti di Sungailiat, Kamis.

Dikatakannya, pada saat perubahan cuaca itu membuat perkembangbiakan virus dan bakteri penyebab penyakit menjadi lebih cepat. Penyakit yang biasa muncul saat pancaroba umumnya berupa flu atau diare termasuk juga penyakit endemik seperti demam berdarah dengue (DBD).

"Gerapak PSN dengan menguras, menutup dan menyingkirkan atau mendaur ulang barang-barang bekas, menaburkan bubuk abate larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan termasuk menggunakan kelambu saat tidur," katanya.

Saat pancaroba, cuaca cenderung berubah drastis seperti yang tadinya panas tiba-tiba hujan atau sebaliknya. hal itu harus benar-benar diperhatikan oleh warga dengan pola hidup sehat.

Jaga keseimbangan tubuh dengan minum yang cukup, konsumsi makanan bergizi dan perbanyak makan buah-buahan. Penuhi asupan harian dan gizi pada tubuh dan beristirahat untuk mengatasi flu.

"Saya mendorong seluruh masyarakat untuk bergotong royong membersihkan lingkungan di daerahnya masing-masing sehingga pada saat masuk peralihan musim kondisi lingkungan sudah bersih serta menjaga kebersihan itu selamanya," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019