Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berencana akan melakukan pendalaman alur sungai di beberapa kabupaten yang ada di daerah itu.

"Sejumlah alur sungai yang menjadi prioritas yakni, alur sungai di Kabupaten Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat dan Kabupaten Belitung Timur," kata Pj Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Yulizar Adnan di Pangkalpinang, Jumat

Ia mengatakan, ada empat lokasi alur sungai yang akan dilakukan pendalaman, yakni, muara sungai Kurau, Kabupaten Bangka Tengah, muara sungai Tanjung, Kabupaten Bangka Barat, muara sungai Jelitik di Kabupaten Bangka dan muara sungai Lenggang, Gantung, Kabupaten Belitung Timur.

"Semua pihak terkait harus memberikan masukan, seperti pihak lingkungan hidup, perhubungan dan pihak terkait lainnya. Sebelum dilakukan proses penggalian, juga perlu ada rekomendasi dari pihak terkait," ujarnya.

Syarat untuk melakukan penggalian alur sungai harus mempunyai analisa dampak lingkungan. Selain itu, tindakan tidak hanya melakukan pendalaman muara, agar kegiatan ini menjadi efektif, tentunya aktivitas penambangan di hulu sungai juga mendapat perhatian.

Alie Group Owners PT Sejahtera Mujur Bersama mengatakan, perusahaan ini khusus bergerak melakukan pendalaman alur. Hingga saat ini sudah bekerja sama dengan beberapa pemerintah daerah untuk melakukan pengerukan alur sungai.

Terdapat beberapa jenis kapal untuk melakukan pengerukan alur sungai. Beberapa kapal sedang melakukan pengerjaan alur sungai di Lampung. Pipa pembuangan hasil kerukan bisa mencapai dua kilometer.

Kondisi alur sungai di Kabupaten Belitung Timur cukup parah, karena ada bagian sungai yang sedimentasi sudah membentuk pulau.

"Kawasan tersebut nampaknya memang sangat perlu dilakukan pengerukan. Namun perlu persepsi sama untuk melakukan pengerukan ini," katanya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020