Sebanyak 11.160 turis mancanegara tercatat mengunjungi Museum Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sepanjang 2019.
"Mereka datang mencari informasi dari koleksi benda bersejarah yang terdapat di museum," kata Kepala UPT Museum Tanjung Pandan Julias Suryanto di Tanjung Pandan, Babel, Senin.
Ia mengatakan animo masyarakat untuk mengunjungi Museum Tanjung Pandan pada 2019 cukup tinggi mulai dari pelajar, anak-anak, orang tua, dan keluarga.
"Masyarakat senang dengan museum karena ada kebun binatang jadi bisa untuk hiburan mengajak keluarga," ujarnya.
Ia menjelaskan berdasarkan data Museum Tanjung Pandan, sepanjang 2019 kunjungan terdiri atas pengunjung lokal 40.627 orang, domestik 5.314 orang, dan wisatawan mancanegara 11.160 orang.
"Angka kunjungan tertinggi terjadi pada bulan Juni 2019 yakni sebanyak 16.894 pengunjung karena bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Untuk 2020, pihaknya merencanakan perbaikan tsejumlah fasilitas di museum guna memperkuat fungsinya sebagai destinasi wisata dan edukasi.
"Ada beberapa kandang hewan yang rusak akan kami perbaiki pada tahun ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Mereka datang mencari informasi dari koleksi benda bersejarah yang terdapat di museum," kata Kepala UPT Museum Tanjung Pandan Julias Suryanto di Tanjung Pandan, Babel, Senin.
Ia mengatakan animo masyarakat untuk mengunjungi Museum Tanjung Pandan pada 2019 cukup tinggi mulai dari pelajar, anak-anak, orang tua, dan keluarga.
"Masyarakat senang dengan museum karena ada kebun binatang jadi bisa untuk hiburan mengajak keluarga," ujarnya.
Ia menjelaskan berdasarkan data Museum Tanjung Pandan, sepanjang 2019 kunjungan terdiri atas pengunjung lokal 40.627 orang, domestik 5.314 orang, dan wisatawan mancanegara 11.160 orang.
"Angka kunjungan tertinggi terjadi pada bulan Juni 2019 yakni sebanyak 16.894 pengunjung karena bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Untuk 2020, pihaknya merencanakan perbaikan tsejumlah fasilitas di museum guna memperkuat fungsinya sebagai destinasi wisata dan edukasi.
"Ada beberapa kandang hewan yang rusak akan kami perbaiki pada tahun ini," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020