Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, melangsungkan jamuan makan malam di RM. Handayani, Selasa malam (4/2).
Jamuan makan malam yang merupakan tindak lanjut setelah kunjungannya ke beberapa sekolah di Yogyakarta dan Surabaya ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dari tiap kabupaten di Babel hingga Kepala Bidang, Kepala Seksi, dan Kepala Sekolah yang turut hadir dalam kunjungan ke Surabaya.
Tidak hanya makan malam saja, dalam kesempatan ini Gubernur Erzaldi Rosman yang didampingi istri, ibu Melati Erzaldi juga berbincang mengenai teknis persiapan BLUD di Babel.
Ada beberapa hal yang menjadi arahan Gubernur Erzaldi Rosman kepada para kepala sekolah, antara lain, perlunya pendataan guru yang akan purnabakti sehingga tidak mengganggu proses belajar mengajar. Selanjutnya, perlunya meningkatkan kemampuan guru melalui studi lanjut, khususnya guru teknis dan vokasi serta guru lain yang dianggap penting. Dengan sistem baru yang sesuai dengan kebijakan kementerian pendidikan, bagi yang mengambil tugas belajar bisa tetap mengajar.
Peningkatan kemampuan guru ini menurut Gubernur Erzaldi Rosman, mutlak dilaksanakan agar para guru tidak ketinggalan dengan para muridnya.
Beliau juga menyampaikan arahan lain terkait dengan harus adanya Sekolah Guru Pengembangan Ekonomi dan Kewirausahaan di SMA. Sekaligus melatih siswa untuk pengembangan startup.
Kesempatan ini juga digunakan untuk membahas persiapan penerimaan mahasiswa UNY yang akan magang di Bangka Belitung mulai Juli tahun ini, khususnya bagi sekolah yang dianggap kurang SDMnya.
Terkait BLUD, Gubernur Erzaldi Rosman berharap agar segera ditindaklanjuti dengan pendampingan dari UNY serta penempatan tenaga bendahara yang yang memiliki pengalaman kompetensi Sarjana Ekonomi.
Untuk SLB, diharapkan untuk mengarahkan siswanya ke keahlian yang spesifik seperti Seni Tari, Vocal, Hafiz Quran maupun kemampuan lainnya, serta mendorong BLUD untuk mengoptimalkan hasil karya kerajinan para murid.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Jamuan makan malam yang merupakan tindak lanjut setelah kunjungannya ke beberapa sekolah di Yogyakarta dan Surabaya ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dari tiap kabupaten di Babel hingga Kepala Bidang, Kepala Seksi, dan Kepala Sekolah yang turut hadir dalam kunjungan ke Surabaya.
Tidak hanya makan malam saja, dalam kesempatan ini Gubernur Erzaldi Rosman yang didampingi istri, ibu Melati Erzaldi juga berbincang mengenai teknis persiapan BLUD di Babel.
Ada beberapa hal yang menjadi arahan Gubernur Erzaldi Rosman kepada para kepala sekolah, antara lain, perlunya pendataan guru yang akan purnabakti sehingga tidak mengganggu proses belajar mengajar. Selanjutnya, perlunya meningkatkan kemampuan guru melalui studi lanjut, khususnya guru teknis dan vokasi serta guru lain yang dianggap penting. Dengan sistem baru yang sesuai dengan kebijakan kementerian pendidikan, bagi yang mengambil tugas belajar bisa tetap mengajar.
Peningkatan kemampuan guru ini menurut Gubernur Erzaldi Rosman, mutlak dilaksanakan agar para guru tidak ketinggalan dengan para muridnya.
Beliau juga menyampaikan arahan lain terkait dengan harus adanya Sekolah Guru Pengembangan Ekonomi dan Kewirausahaan di SMA. Sekaligus melatih siswa untuk pengembangan startup.
Kesempatan ini juga digunakan untuk membahas persiapan penerimaan mahasiswa UNY yang akan magang di Bangka Belitung mulai Juli tahun ini, khususnya bagi sekolah yang dianggap kurang SDMnya.
Terkait BLUD, Gubernur Erzaldi Rosman berharap agar segera ditindaklanjuti dengan pendampingan dari UNY serta penempatan tenaga bendahara yang yang memiliki pengalaman kompetensi Sarjana Ekonomi.
Untuk SLB, diharapkan untuk mengarahkan siswanya ke keahlian yang spesifik seperti Seni Tari, Vocal, Hafiz Quran maupun kemampuan lainnya, serta mendorong BLUD untuk mengoptimalkan hasil karya kerajinan para murid.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020