Polisi Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan pemantauan persediaan gas bersubsidi di sejumlah agen dan distributor di daerah ini.
"Kami berharap kegiatan ini bisa ikut menjaga stabilitas harga dan ketersediaan gas bersubsidi di tengah terjadinya wabah Virus Corona," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan, di Mentok, Jumat.
Menurut dia, kegiatan pengawasan penting dilakukan agar jangan sampai warga kesulitan mendapatkan salah satu komoditas pokok tersebut.
Ia mengatakan, Tim Garuda diperintahkan turun langsung ke tempat penampungan gas mengecek harga gas bersubsidi dan sejumlah bahan pangan pokok lainnya di Mentok.
"Personel juga melakukan imbauan kepada para pemilik pangkalan gas untuk menjual sesuai harga, agar tidak terjadi kekisruhan dan juga kesulitan bagi warga yang membutuhkan gas bersubsidi," katanya.
Kapolres mengatakan, pengontrolan harga gas subsidi agar tidak melebihi jauh dari harga eceran tertinggi yang sudah ditentukan.
"Kami imbau juga kepada para pedagang, agar tidak menjual gas bersubsidi di luar kewajaran," katanya lagi.
Adenan menambahkan, sejauh ini hasil pemantauan harga gas bersubsidi masih dalam taraf normal atau tidak ada kejanggalan, baik di tingkat distributor maupun pedagang pengecer.
Beberapa lokasi yang dipantau tim, yaitu pangkalan di Kampung Keranggan, pangkalan Telukrubiah, pangkalan Jalan Sudirman dan pangkalan yang ada di Kampung Sidorejo.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami berharap kegiatan ini bisa ikut menjaga stabilitas harga dan ketersediaan gas bersubsidi di tengah terjadinya wabah Virus Corona," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan, di Mentok, Jumat.
Menurut dia, kegiatan pengawasan penting dilakukan agar jangan sampai warga kesulitan mendapatkan salah satu komoditas pokok tersebut.
Ia mengatakan, Tim Garuda diperintahkan turun langsung ke tempat penampungan gas mengecek harga gas bersubsidi dan sejumlah bahan pangan pokok lainnya di Mentok.
"Personel juga melakukan imbauan kepada para pemilik pangkalan gas untuk menjual sesuai harga, agar tidak terjadi kekisruhan dan juga kesulitan bagi warga yang membutuhkan gas bersubsidi," katanya.
Kapolres mengatakan, pengontrolan harga gas subsidi agar tidak melebihi jauh dari harga eceran tertinggi yang sudah ditentukan.
"Kami imbau juga kepada para pedagang, agar tidak menjual gas bersubsidi di luar kewajaran," katanya lagi.
Adenan menambahkan, sejauh ini hasil pemantauan harga gas bersubsidi masih dalam taraf normal atau tidak ada kejanggalan, baik di tingkat distributor maupun pedagang pengecer.
Beberapa lokasi yang dipantau tim, yaitu pangkalan di Kampung Keranggan, pangkalan Telukrubiah, pangkalan Jalan Sudirman dan pangkalan yang ada di Kampung Sidorejo.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020