Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ibnu Saleh meminta data warga yang terdampak pandemi COVID-19 lebih akurat.
"Saya minta data warga yang terdampak baik dari sisi sosial maupun ekonomi lebih akurat, agar bantuan yang disalurkan juga lebih tepat sasaran," ujar Ibnu Saleh di Koba, Senin.
Ia menjelaskan pemerintah daerah mengeluarkan kebijakan menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada warga yang ekonominya terganggu akibat musibah COVID-19.
"Pembatasan aktivitas warga untuk memutus mata rantai COVID-19, jelas berdampak terhadap perekonomian keluarga maka pemerintah harus menjamin kebutuhan pokok warga terdampak," ujarnya.
Ibnu Saleh juga meminta kepada pemerintah desa melalui RT dan RW untuk memastikan bahwa data warga miskin baru benar-benar akurat.
"Penyaluran bantuan yang tepat sasaran itu tentu dimulai dari data yang benar, maka saya tekankan data harus akurat dan bantuan disalurkan secara tepat," ujarnya.
Ia mengatakan, bantuan sembilan bahan pokok kepada warga terdampak sudah berjalan dalam beberapa minggu ini baik dari pemerintah maupun dari pihak swasta.
"Bantuan sembilan bahan pokok ini sebagai solusi dalam meringankan beban kebutuhan pokok keluarga, terutama dalam Ramadhan dan Idul Fitri nanti," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya minta data warga yang terdampak baik dari sisi sosial maupun ekonomi lebih akurat, agar bantuan yang disalurkan juga lebih tepat sasaran," ujar Ibnu Saleh di Koba, Senin.
Ia menjelaskan pemerintah daerah mengeluarkan kebijakan menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) kepada warga yang ekonominya terganggu akibat musibah COVID-19.
"Pembatasan aktivitas warga untuk memutus mata rantai COVID-19, jelas berdampak terhadap perekonomian keluarga maka pemerintah harus menjamin kebutuhan pokok warga terdampak," ujarnya.
Ibnu Saleh juga meminta kepada pemerintah desa melalui RT dan RW untuk memastikan bahwa data warga miskin baru benar-benar akurat.
"Penyaluran bantuan yang tepat sasaran itu tentu dimulai dari data yang benar, maka saya tekankan data harus akurat dan bantuan disalurkan secara tepat," ujarnya.
Ia mengatakan, bantuan sembilan bahan pokok kepada warga terdampak sudah berjalan dalam beberapa minggu ini baik dari pemerintah maupun dari pihak swasta.
"Bantuan sembilan bahan pokok ini sebagai solusi dalam meringankan beban kebutuhan pokok keluarga, terutama dalam Ramadhan dan Idul Fitri nanti," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020