Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Pangkalpinang telah memiliki laboratorium Biologi Molekuler yang dapat melakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk dapat mengidentifikasi seseorang terpapar corona virus desease (COVID-19). Hadirnya laboratorium ini sebagai upaya untuk mempercepat penanganan dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Kebutuhan untuk melakukan uji swab dengan alat PCR saat ini meningkat drastis, seiring dengan merebaknya penyebaran covid-19. RSBT melalui PT Timah Tbk memperoleh alat PCR dari Kementerian BUMN bersama 16 Rumah Sakit lainnya.
Laboratorium yang terdiri dari tiga ruangan yakni, Ruang Preparation bertekanan Positif dengan Alat Luminar Flow Cabinet, Ruang Ekstraksi dengan alat Bio Safety Cabinet Level 2 dan Ruang PCR bertekanan Negatif sudah mulai dioperasionalkan sejak pekan lalu.
Dengan adanya laboratorium ini diharapkan dapat mempercepat pelayanan penanganan covid-19 di Babel. Sehingga penanganan covid-19 di Babel dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Hingga saat ini baru ada dua laboratorium di Babel yang bisa melakukan uji PCR yakni Laboratorium Klinik Kesehatan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan RSBT Pangkalpinang.
Direktur Operasional dan Pengembangan Usaha PT RSBT, Fither Orlando, mengatakan kehadiran PCR di RSBT merupakan support dari PT Timah Tbk untuk membantu menangani covid-19. Ada beberapa keuntungan ketika laboratorium berada di daerah, mempercepat mengetahui hasil pemeriksaan, mempersingkat waktu pemeriksaan hingga dapat menjadi bahan pertimbangan pengambilan keputusan dalam penanganan covid-19.
“Laboratorium kita sudah bisa difungsikan yang juga dilengkapi dengan sumber daya manusia seperti analis kesehatan dan fasilitas pendukung lainnya teramasuk reagen. Proses pemeriksaan swab PCR juga sudah kita lakukan, Untuk hasilnya memang kita masih harus berkalibrasi dengan Balitbangkes. Kita juga menyediakan ruangan isolasi baik di RSBT Pangkalpinang maupun Klinik Kesehatan di Wilayah,” katanya.
Ia menyebutkan, kehadian alat PCR ini tidak lepas dari komitmen dan upaya PT Timah dalam menangani covid-19. Kedepannya, dengan kehadiran pemeriksaan PCR di RSBT diharapkan dapat meningkatkan pelayanan RSBT bagi masyarakat,
“PT Timah sangat membantu sehingga kita bisa memiliki alat PCR dari Kementerian BUMN, karena tidak semua rumah sakit BUMN mendapatkan ini. Dengan alat ini kita bisa mempercepat penanganan karena memangkas waktu pemeriksaan,” katanya.
Terpisah, Direktur Utama PT Timah Tbk, Riza Pahlevi menyebutkan PT Timah konsisten dan berkomitmen dalam menangangi covid-19, termasuk berupaya untuk menghadirkan laboratorium PCR di Babel.
Ia berharap, dengan pemeriksaan PCR yang dilakukan di RSBT akan mempermudah pelayanan terutama untuk penanganan covid-19. Selain itu, laboratorium juga diharapkan dapat membantu pemerintah untuk memetakan penyebaran covid-19 dengan mengetahui hasil yang lebih cepat.
“PT Timah Tbk adalah bagian dari masyarakat, dan untuk itu kami tetap berkomitmen untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam hal percepatan penanganan dan pencegahan Covid – 19, termasuk mengupayakan alat tes PCR ini agar dapat mencegah dan memetekan penyebaran covid-19,” tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Kebutuhan untuk melakukan uji swab dengan alat PCR saat ini meningkat drastis, seiring dengan merebaknya penyebaran covid-19. RSBT melalui PT Timah Tbk memperoleh alat PCR dari Kementerian BUMN bersama 16 Rumah Sakit lainnya.
Laboratorium yang terdiri dari tiga ruangan yakni, Ruang Preparation bertekanan Positif dengan Alat Luminar Flow Cabinet, Ruang Ekstraksi dengan alat Bio Safety Cabinet Level 2 dan Ruang PCR bertekanan Negatif sudah mulai dioperasionalkan sejak pekan lalu.
Dengan adanya laboratorium ini diharapkan dapat mempercepat pelayanan penanganan covid-19 di Babel. Sehingga penanganan covid-19 di Babel dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Hingga saat ini baru ada dua laboratorium di Babel yang bisa melakukan uji PCR yakni Laboratorium Klinik Kesehatan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan RSBT Pangkalpinang.
Direktur Operasional dan Pengembangan Usaha PT RSBT, Fither Orlando, mengatakan kehadiran PCR di RSBT merupakan support dari PT Timah Tbk untuk membantu menangani covid-19. Ada beberapa keuntungan ketika laboratorium berada di daerah, mempercepat mengetahui hasil pemeriksaan, mempersingkat waktu pemeriksaan hingga dapat menjadi bahan pertimbangan pengambilan keputusan dalam penanganan covid-19.
“Laboratorium kita sudah bisa difungsikan yang juga dilengkapi dengan sumber daya manusia seperti analis kesehatan dan fasilitas pendukung lainnya teramasuk reagen. Proses pemeriksaan swab PCR juga sudah kita lakukan, Untuk hasilnya memang kita masih harus berkalibrasi dengan Balitbangkes. Kita juga menyediakan ruangan isolasi baik di RSBT Pangkalpinang maupun Klinik Kesehatan di Wilayah,” katanya.
Ia menyebutkan, kehadian alat PCR ini tidak lepas dari komitmen dan upaya PT Timah dalam menangani covid-19. Kedepannya, dengan kehadiran pemeriksaan PCR di RSBT diharapkan dapat meningkatkan pelayanan RSBT bagi masyarakat,
“PT Timah sangat membantu sehingga kita bisa memiliki alat PCR dari Kementerian BUMN, karena tidak semua rumah sakit BUMN mendapatkan ini. Dengan alat ini kita bisa mempercepat penanganan karena memangkas waktu pemeriksaan,” katanya.
Terpisah, Direktur Utama PT Timah Tbk, Riza Pahlevi menyebutkan PT Timah konsisten dan berkomitmen dalam menangangi covid-19, termasuk berupaya untuk menghadirkan laboratorium PCR di Babel.
Ia berharap, dengan pemeriksaan PCR yang dilakukan di RSBT akan mempermudah pelayanan terutama untuk penanganan covid-19. Selain itu, laboratorium juga diharapkan dapat membantu pemerintah untuk memetakan penyebaran covid-19 dengan mengetahui hasil yang lebih cepat.
“PT Timah Tbk adalah bagian dari masyarakat, dan untuk itu kami tetap berkomitmen untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam hal percepatan penanganan dan pencegahan Covid – 19, termasuk mengupayakan alat tes PCR ini agar dapat mencegah dan memetekan penyebaran covid-19,” tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020