Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan meresmikan Kampung Tanggap Mandiri Desa Sengir Kabupaten Bangka Selatan dalam penanganan COVID-19 guna memutus mata rantai penyebaran virus corona di daerah itu.
"Saya mengapresiasi komitmen warga dalam mempecepat penanganan dan pencegahan virus corona ini," kata Erzaldi Rosman Djohan di Desa Sengir, Selasa.
Ia mengatakan pembentukan Kampung Tanggap Mandiri Desa Sengir ini akan dijadikan sebagai contoh bagi desa dan kelurahan lainnya dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Saat memasuki Desa Sengir ini, saya sangat merasakan penerapan protokol kesehatan COVID-19 dan ini harus dilakukan oleh seluruh desa lainnya," ujarnya.
Menurut dia Pemerintah Desa Sengir bersama relawan mendirikan Posko Gugus Tugas Kampung Tanggap Mandiri di perbatasan desa. Masyarakat yang memasuki Desa Sengir wajib menggunakan masker, mencuci tangan, dan mengecek suhu tubuh.
"Ini perlu dicontoh oleh pemerintah desa lainnya, agar Babel bebas dari virus berbahaya ini," katanya.
Kepala Desa Sengir, Ibrohim mengatakan Kampung Tanggap Mandiri dibentuk dengan tujuan untuk menanggulangi dampak Covid-19 melalui program pendisiplinan protokol kesehatan serta program ketahanan pangan.
"Seluruh warga wajib melaksanakan protokol kesehatan dan ini demi kepentingan bersama agar terbebas dari virus corona ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya mengapresiasi komitmen warga dalam mempecepat penanganan dan pencegahan virus corona ini," kata Erzaldi Rosman Djohan di Desa Sengir, Selasa.
Ia mengatakan pembentukan Kampung Tanggap Mandiri Desa Sengir ini akan dijadikan sebagai contoh bagi desa dan kelurahan lainnya dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Saat memasuki Desa Sengir ini, saya sangat merasakan penerapan protokol kesehatan COVID-19 dan ini harus dilakukan oleh seluruh desa lainnya," ujarnya.
Menurut dia Pemerintah Desa Sengir bersama relawan mendirikan Posko Gugus Tugas Kampung Tanggap Mandiri di perbatasan desa. Masyarakat yang memasuki Desa Sengir wajib menggunakan masker, mencuci tangan, dan mengecek suhu tubuh.
"Ini perlu dicontoh oleh pemerintah desa lainnya, agar Babel bebas dari virus berbahaya ini," katanya.
Kepala Desa Sengir, Ibrohim mengatakan Kampung Tanggap Mandiri dibentuk dengan tujuan untuk menanggulangi dampak Covid-19 melalui program pendisiplinan protokol kesehatan serta program ketahanan pangan.
"Seluruh warga wajib melaksanakan protokol kesehatan dan ini demi kepentingan bersama agar terbebas dari virus corona ini," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020