Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh menyalurkan satu sapi kurban untuk setiap desa atau seluruhnya mencapai 74 ekor, dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah.
"Sebanyak 74 sapi yang dibagikan untuk seluruh desa atau satu desa mendapatkan satu sapi kurban," katanya di Koba, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (2/8).
Ia menjelaskan, penyaluran sapi kurban untuk setiap desa itu juga dalam rangka membantu warga di tengah pandemi COVID-19.
"Selain hewan kurban yang disembelih di rumah ibadah, juga ada satu sapi dari saya dan para ASN yang berkurban disembelih untuk warga," ujarnya.
Ia mengharapkan, Idul Adha ini menjadi hari raya kurban bagi mereka yang memiliki ekonomi mapan untuk membantu warga yang kurang mampu.
"Saya juga mengimbau kepada warga saya untuk tetap melaksanakan aktivitas Idul Adha seperti biasa, namun tetap mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
Ia juga meminta penyembelihan hewan kurban selain mengikuti syariat Agama Islam juga mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
"Dalam situasi pandemi virus corona ini, tentu kita harus beradaptasi dengan kebiasaan baru yaitu selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan tetap menjaga jarak," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Sebanyak 74 sapi yang dibagikan untuk seluruh desa atau satu desa mendapatkan satu sapi kurban," katanya di Koba, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Minggu (2/8).
Ia menjelaskan, penyaluran sapi kurban untuk setiap desa itu juga dalam rangka membantu warga di tengah pandemi COVID-19.
"Selain hewan kurban yang disembelih di rumah ibadah, juga ada satu sapi dari saya dan para ASN yang berkurban disembelih untuk warga," ujarnya.
Ia mengharapkan, Idul Adha ini menjadi hari raya kurban bagi mereka yang memiliki ekonomi mapan untuk membantu warga yang kurang mampu.
"Saya juga mengimbau kepada warga saya untuk tetap melaksanakan aktivitas Idul Adha seperti biasa, namun tetap mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
Ia juga meminta penyembelihan hewan kurban selain mengikuti syariat Agama Islam juga mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
"Dalam situasi pandemi virus corona ini, tentu kita harus beradaptasi dengan kebiasaan baru yaitu selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan tetap menjaga jarak," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020