Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencanangkan Bhakti Sosial PKK KB Kesehatan 2020 guna mengoptimalkan pelayanan kesehatan dalam meningkatkan sumber daya manusia masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

"Alhamdulillah, hari ini kita mencanangkan bhakti sosial PKK KB untuk memotivasi masyarakat guna lebih meningkatkan kualitas pendidikan keluarga menghadapi tantangan ke depannya," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan pencanangan Bhakti Sosial PKK KB tahun ini, sesuai visi misi Presiden Joko Widodo yang tertuang di dalam rencana pembangunan nasional menengah 2020 - 2024 dalam meningkatkan pembangunan sumber daya manusia, menjamin kesehatan ibu hamil dan anak, peningkatan kualitas pendidikan dan talenta.

"Untuk mewujudkan visi misi Presiden Jokowi ini maka diperlukan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini," ujarnya.

Menurut dia tantangan keluarga di masa pandemi COVID-19 dan ke depannya sangat bervariasi, misalnya bagaimana para orang tua mendampingi anaknya belajar dari rumah, menjaga harmonisasi keluarga di tengah pandemi ini.

"Kalau ini tidak bisa dilakukan dengan baik, tentunya akan menjadi permasalahan baru pemerintah dan masyarakat di tengah pendemi COVID-19 ini, seperti meningkatnya pernikahan dini, kekerasan terhadap anak, angka perceraian meningkat dan masalah sosial lainnya," katanya.

Ia berharap dengan adanya pencanangan ini keluarga betul-betul siap menghadapi tantangan-tantangan di masa depan, termasuk tantangan memperkuat perekonomian keluarga di tengah pandemi COVID-19 ini.

"Jika perekonomian keluarga kuat maka perekonomian bangsa ini juga kuat dalam menghadapi tantangan ke depannya," katanya.

Kepala BKKBN Provinsi Kepulauan Babel Hasto Wardoyo mengatakan pelayanan KB di tengah pandemi COVID-19 ini cukup mengalami penurunan, karena masyarakat takut ke pusat-pusat pelayanan kesehatan untuk memasang alat kontrasepsi.

"Kami terus berinovasi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, guna menekan peningkatan angka kehamilan dan kelahiran anak di masa pandemi COVID-19 ini," katanya.
 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020