Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Pemerintah Kabupaten setempat melakukan kerja sama guna mencegah kemungkinan terjadinya penularan COVID-19 selama pelaksanaan Pilkada 2020.

"Kerja sama ini kami harapkan mampu meminimalkan kemungkinan terjadinya penularan virus sehingga Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat 2020 berjalan sukses, aman, damai dan sehat, serta tidak menjadi kluster baru," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Bangka Barat Rio Febri Fahlevi di Mentok, Selasa.

Menurut dia, kerja sama dengan Pemkab Bangka Barat melalui penandatanganan nota kesepakatan kerja sama tersebut merupakan awal yang baik dan perlu mendapatkan apresiasi atas keseriusan pemerintah dalam meminimalkan kemungkinan penularan virus dalam pelaksanaan pilkada di daerah itu.

"Terima kasih kepada Pemkab dan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bangka Barat yang selama ini sudah mendukung dan menyalurkan alat pelindung diri bagi para petugas pengawas," katanya.

Rio mengatakan, bantuan alat pelindung diri yang diterima Bawaslu Bangka Barat sudah didistribusikan kepada para petugas yang selama ini melakukan pengawasan sejumlah tahapan yang dilaksanakan penyelenggara.

"APD merupakan salah satu syarat petugas kami dalam melakukan pengawasan di era pandemi COVID-19, Alhamdulillah selama ini seluruh petugas kami sudah menaati aturan dan selalu mengedepankan protokol kesehatan sesuai instruksi pemerintah," katanya.

Menurut dia, protokol kesehatan wajib ditaati oleh seluruh petugas, warga dan seluruh peserta Pilkada 2020 agar terhindar dari musibah.

"Sebentar lagi memasuki masa kampanye, kami berharap seluruh petugas dan masyarakat yang terlibat tetap disiplin melaksanakan aturan kesehatan yang ada, Insya Allah kita akan aman," katanya.

Pada Selasa (15/9) dilakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama antara Bawaslu dengan Pemkab Bangka Barat tentang upaya bersama mencegah penularan COVID-19 dalam pelaksanaan Pilkada 2020.

Beberapa hal yang disepakati dalam kerja sama tersebut, yaitu dukungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat terhadap KPU dan Bawaslu terkait pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan Pilkada 2020.

Selanjutnya, sejumlah tugas sebagai pelaksana protokol kesehatan dalam tahapan penyelenggaraan pilkada, fasilitasi dan pendampingan Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat dalam pelaksanaan pengawasan pilkada.

Selain itu, Bawaslu dan Pemkab melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 juga menyepakati pelaksanaan protokol kesehatan dalam pengawasan tahapan penyelenggaraan pilkada.

Menurut Bupati Bangka Barat, Markus, kerja sama tersebut bertujuan agar pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada 2020 selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.

"Pandemi COVID-19 memberikan perubahan cukup signifikan dalam berbagai tatanan kehidupan sehingga perlu lebih serius dalam upaya pencegahan dan penanggulangan, kita harus disiplin menjalankan aturan itu agar Pilkada 2020 berjalan aman, sejuk dan sehat," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020