Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman secara resmi melepas Calon Praja (Capra) Institut Pemerintahan dalam Negeri (IPDN) Provinsi Kepulauan Babel untuk diberangkatkan ke Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Dalam pelepasan ini, Erzaldi sekaligus memberikan arahan kepada capra IPDN dalam acara “Pengarahan dan Pelepasan Calon Praja IPDN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2020”.
Menurutnya, sebagai calon praja IPDN, etika harus selalu dijunjung tinggi. Apabila capra IPDN dapat menjaga diri dengan baik, semua proses pendidikan di kampus IPDN dapat berjalan lancar.
"Kalian capra IPDN harus bertingkah laku yang baik, jangan sombong, jaga nama baik Provinsi Babel, jaga nama baik orang tua, dan selalu minta doa restu orang tua," katanya.
Sebanyak 18 orang capra IPDN asal pendaftaran Provinsi Kepulauan Babel secara langsung dilepas oleh gubernur dan akan diberangkatkan ke Jatinangor pada hari yang sama pukul 10.00 pagi.
"Selamat jalan, selamat belajar, semoga sukses, salam dari kami untuk orang tua kalian dan semoga kalian nanti dapat berguna bagi nusa dan bangsa," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Dalam pelepasan ini, Erzaldi sekaligus memberikan arahan kepada capra IPDN dalam acara “Pengarahan dan Pelepasan Calon Praja IPDN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2020”.
Menurutnya, sebagai calon praja IPDN, etika harus selalu dijunjung tinggi. Apabila capra IPDN dapat menjaga diri dengan baik, semua proses pendidikan di kampus IPDN dapat berjalan lancar.
"Kalian capra IPDN harus bertingkah laku yang baik, jangan sombong, jaga nama baik Provinsi Babel, jaga nama baik orang tua, dan selalu minta doa restu orang tua," katanya.
Sebanyak 18 orang capra IPDN asal pendaftaran Provinsi Kepulauan Babel secara langsung dilepas oleh gubernur dan akan diberangkatkan ke Jatinangor pada hari yang sama pukul 10.00 pagi.
"Selamat jalan, selamat belajar, semoga sukses, salam dari kami untuk orang tua kalian dan semoga kalian nanti dapat berguna bagi nusa dan bangsa," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020