Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menghentikan sementara pelayanan pengambilan dan penerimaan swab COVID-19 masyarakat karena  adanya tiga orang pegawai UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) terkonfirmasi COVID-19.
 
"Kebijakan kami menutup sementara pengambilan swab dan penerimaan swab dari kabupaten/kota pada UPT Labkesda untuk mengantisipasi penularan COVID-19," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel, Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.

Baca juga: Satgas COVID-19 Babel karantina 26 pegawai Labkesda

Ia mengatakan penutupan sementara operasi UPT Labkesda Provinsi Kepulauan Babel selain karena adanya tiga orang pegawai terkonfirmasi COVID-19 juga ratusan pegawai Labkesda reaktif terhadap virus corona itu.

"Meski operasional pengambilan dan penerimaan swab ditutup, namun kami tetap mengerjakan sampel swab yang masih ada di Labkesda ini," ujarnya.

Menurut dia saat ini jumlah sampel swab yang sedang diselesaikan petugas sebanyak 500 sampel dan sore nanti ditargetkan selesai dan dipublikasikan kepada masyarakat.

Baca juga: Labkesda Bangka Belitung ditutup sementara karena pegawai positif COVID-19

"Pelayanan pengambilan dan penerimaan sampel swab dari kabupaten/kota akan kembali dibuka pada Jumat (10/9) dan hari ini terpaksa dihentikan, guna mengantisipasi dan memutus mata rantai penularan COVID-19 di lingkungan Labkesda ini," katanya.

Ia menambahkan dalam sepekan terakhir ini, kasus COVID-19 di Bangka Belitung cukup mengalami peningkatan yang cukup signifikan, sehingga lalu lintas pegawai di labkesda ramai.

"Peningkatan lalu lintas orang di labkesda ini, kita melakukan rapid tes ke seluruh pegawai labkesda ini dan hasilnya tiga orang pegawai positif COVID-19 dan ratusan orang lainnya reaktif virus berbahaya itu," katanya. 
 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020