Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTTP) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat sebanyak 34 warga di daerah itu positif COVID-19.
Juru bicara gugus tugas Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat Rabu mengatakan, 34 warga yang dinyatakan positif COVID-19 berasal dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 15 orang dan Kecamatan Riau Silip sebanyak 20 orang.
"15 orang asal tersebut Kecamatan Sungailiat memiliki riwayat perjalanan dari Bogor sedangkan 20 orang asal Kecamatan Riau Silip semuanya memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Depati Bahrin Sungailiat," kata Boy Yandra.
Menurutnya, semua warga yang positif itu menjalani perawatan kesehatan di balai diklat provinsi di Kota Pangkalpinang.
"Angka kasus tersebut merupakan jumlah terbanyak untuk satu hari sejak munculnya virus jenis baru corona," jelasnya.
Baca juga: Menko Luhut dukung Babel kembangkan wisata bakau
Terdata total kasus positif di Kabupaten Bangka sampai sekarang mencapai 180 orang dengan 140 orang sudah dinyatakan sembuh atau masih terdapat 40 orang yang menjalani perawatan kesehatan baik di RSUD Depati Bahrin Sungailiat maupun di balai diklat provinsi.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka kata Boy Yandra langsung melakukan pemeriksaan, pelacakan dan perawatan bagi yang kontak langsung dengan warga yang positif COVID-19.
"Pihak puskesmas terdekat melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) serta penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan rumah warga yang terpapar COVID-19 sampai radius 100 meter," katanya.
Dia mengimbau masyarakat yang datang dari luar pulau Bangka untuk segera menjalani isolasi mandiri dulu selama 10 hari serta yang bersangkutan diharuskan melakukan rapid tes dihari terakhir isolasi.
"Tindakan itu dilakukan untuk mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus corona yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya," kata Boy.
Seluruh lapisan masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti, memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak serta mencuci tangan secara rutin memakai sabun dan air mengalir.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Juru bicara gugus tugas Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat Rabu mengatakan, 34 warga yang dinyatakan positif COVID-19 berasal dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 15 orang dan Kecamatan Riau Silip sebanyak 20 orang.
"15 orang asal tersebut Kecamatan Sungailiat memiliki riwayat perjalanan dari Bogor sedangkan 20 orang asal Kecamatan Riau Silip semuanya memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Depati Bahrin Sungailiat," kata Boy Yandra.
Menurutnya, semua warga yang positif itu menjalani perawatan kesehatan di balai diklat provinsi di Kota Pangkalpinang.
"Angka kasus tersebut merupakan jumlah terbanyak untuk satu hari sejak munculnya virus jenis baru corona," jelasnya.
Baca juga: Menko Luhut dukung Babel kembangkan wisata bakau
Terdata total kasus positif di Kabupaten Bangka sampai sekarang mencapai 180 orang dengan 140 orang sudah dinyatakan sembuh atau masih terdapat 40 orang yang menjalani perawatan kesehatan baik di RSUD Depati Bahrin Sungailiat maupun di balai diklat provinsi.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka kata Boy Yandra langsung melakukan pemeriksaan, pelacakan dan perawatan bagi yang kontak langsung dengan warga yang positif COVID-19.
"Pihak puskesmas terdekat melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) serta penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan rumah warga yang terpapar COVID-19 sampai radius 100 meter," katanya.
Dia mengimbau masyarakat yang datang dari luar pulau Bangka untuk segera menjalani isolasi mandiri dulu selama 10 hari serta yang bersangkutan diharuskan melakukan rapid tes dihari terakhir isolasi.
"Tindakan itu dilakukan untuk mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus corona yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya," kata Boy.
Seluruh lapisan masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti, memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak serta mencuci tangan secara rutin memakai sabun dan air mengalir.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020