Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Abdul Fatah didampingi Kepala Dinas Perhubungan Babel melepas 5 Calon Taruna/Taruni Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD (PTDI-STTD) Tahun Akademik 2020/2021.
Kelima calon taruna/taruni STTD Babel, jalur pola pembibitan pemerintahan daerah tersebut yaitu Wing Naufal Mubarak, Fhadil Aldiotama, Muhammad Rizky Hidayat lulus dan diterima pada Program Studi Transportasi Darat Sarjana Terapan di Kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD (PTDI-STTD) Bekasi , serta F. Maharani, Firky Abdillah pada Program Studi D-III Manajemen Transportasi Jalan (MTJ) di Kampus Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah, Kalimantan Barat.
Sebelum melepas, Wagub Babel Abdul Fatah berpesan agar calon taruna/taruni untuk mengikuti pendidikan di Kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD (PTDI-STTD) dengan baik dan disiplin serta mengikuti peraturan yang telah ditetapkan.
"Ikutilah pendidikan ini dengan sebaik-baiknya, disiplin, jaga nama baik Babel, apa yang harus dilakukan lakukan dengan baik," ungkap Abdul Fatah.
Selain itu Abdul Fatah mengingatkan kepada calon taruna/taruni STTD, agar memahami dan mempedomani segala pola pengajaran, pelatihan dan pengasuhan yang telah ditetapkan karena pengajaran, pelatihan dan pengasuhan, merupakan pola yang sudah ada di seluruh institusi pendidikan, apalagi institusi pola ikatan dinas .
"Pengajaran, pelatihan dan pengasuhan ini sama dengan sekolah ikatan dinas lainnya artinya sekolah ini begitu selesai dari pendidikan ini, dimanapun anda ditempat harus eksis terhadap hal yang telah dimiliki," ujar Abdul Fatah.
"Jaga kedisiplinan dalam setiap kegiatan yang dilakukan karena dalam pendidikan yang dijalani merupakan tempat untuk menglembleng, untuk ditempa, untuk menyerap ilmu dari tenaga pengajar yang ada di Sekolah Tinggi Transportasi Darat ini," pesan Abdul Fatah.
Akhirnya Abdul Fatah mengingatkan kepada kelima calon taruna/taruni yang lulus agar bersungguh sungguh menimba ilmu di kampus dengan baik, dan setelah menyelesaikan pendidikan untuk kembali ke Bangka Belitung dalam melakanakan tugas yang telah ditetapkan.
"Setelah menyelesaikan pendidikan dikampus STTD, mereka harus kembali ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam membangun Bangka Belitung," tutup Abdul Fatah.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung K A Tajuddin mengucapkan, selamat kepada kelima calon taruna/taruni yang akan mengikuti pendidikan di Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD Bekasi dan Kampus Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah, Kalimantan Barat untuk menimba ilmu dengan baik dan menjaga marwah Bangka Belitung di lingkungan Kampus dan secara nasional.
"Kepada calon taruna/taruni STTD agar menjaga nama baik Bangka Belitung, dan harapannya akan berprestasi di dunia pendidikan," ungkap Tajuddin.
Dengan adanya tambahan calon taruna/taruni asal Babel ini akan menambah sumber daya manusia yang akan membangun bidang transportasi di Babel.
"Sumberdaya manusia ini akan kita manfaatkan dalam membangun bidang transportasi khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Kelima calon taruna/taruni STTD Babel, jalur pola pembibitan pemerintahan daerah tersebut yaitu Wing Naufal Mubarak, Fhadil Aldiotama, Muhammad Rizky Hidayat lulus dan diterima pada Program Studi Transportasi Darat Sarjana Terapan di Kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD (PTDI-STTD) Bekasi , serta F. Maharani, Firky Abdillah pada Program Studi D-III Manajemen Transportasi Jalan (MTJ) di Kampus Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah, Kalimantan Barat.
Sebelum melepas, Wagub Babel Abdul Fatah berpesan agar calon taruna/taruni untuk mengikuti pendidikan di Kampus Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD (PTDI-STTD) dengan baik dan disiplin serta mengikuti peraturan yang telah ditetapkan.
"Ikutilah pendidikan ini dengan sebaik-baiknya, disiplin, jaga nama baik Babel, apa yang harus dilakukan lakukan dengan baik," ungkap Abdul Fatah.
Selain itu Abdul Fatah mengingatkan kepada calon taruna/taruni STTD, agar memahami dan mempedomani segala pola pengajaran, pelatihan dan pengasuhan yang telah ditetapkan karena pengajaran, pelatihan dan pengasuhan, merupakan pola yang sudah ada di seluruh institusi pendidikan, apalagi institusi pola ikatan dinas .
"Pengajaran, pelatihan dan pengasuhan ini sama dengan sekolah ikatan dinas lainnya artinya sekolah ini begitu selesai dari pendidikan ini, dimanapun anda ditempat harus eksis terhadap hal yang telah dimiliki," ujar Abdul Fatah.
"Jaga kedisiplinan dalam setiap kegiatan yang dilakukan karena dalam pendidikan yang dijalani merupakan tempat untuk menglembleng, untuk ditempa, untuk menyerap ilmu dari tenaga pengajar yang ada di Sekolah Tinggi Transportasi Darat ini," pesan Abdul Fatah.
Akhirnya Abdul Fatah mengingatkan kepada kelima calon taruna/taruni yang lulus agar bersungguh sungguh menimba ilmu di kampus dengan baik, dan setelah menyelesaikan pendidikan untuk kembali ke Bangka Belitung dalam melakanakan tugas yang telah ditetapkan.
"Setelah menyelesaikan pendidikan dikampus STTD, mereka harus kembali ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam membangun Bangka Belitung," tutup Abdul Fatah.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung K A Tajuddin mengucapkan, selamat kepada kelima calon taruna/taruni yang akan mengikuti pendidikan di Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD Bekasi dan Kampus Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) Mempawah, Kalimantan Barat untuk menimba ilmu dengan baik dan menjaga marwah Bangka Belitung di lingkungan Kampus dan secara nasional.
"Kepada calon taruna/taruni STTD agar menjaga nama baik Bangka Belitung, dan harapannya akan berprestasi di dunia pendidikan," ungkap Tajuddin.
Dengan adanya tambahan calon taruna/taruni asal Babel ini akan menambah sumber daya manusia yang akan membangun bidang transportasi di Babel.
"Sumberdaya manusia ini akan kita manfaatkan dalam membangun bidang transportasi khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020