Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan bantuan alat tangkap ikan untuk nelayan setempat berupa jaring senilai Rp200 juta.

"Saat ini masih dalam proses pengadaan, anggaran sebesar itu untuk membeli sekitar 1.035 unit jaring tangkap ikan dan udang yang nantinya akan disalurkan kepada 10 kelompok nelayan," kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bangka Barat Kamso di Mentok, Jumat.

Ia menjelaskan bantuan sebesar itu merupakan salah satu bagian anggaran dari Dana Insentif Daerah (DID) yang dikucurkan pemerintah pusat kepada daerah untuk mendukung upaya percepatan pemulihan ekonomi masyarakat.

Anggaran DID merupakan salah satu bentuk apresiasi pemerintah melalui Kementerian Keuangan kepada daerah yang dinilai berhasil melakukan penanganan pandemi COVID-19 sesuai target.

"Kami sedang melakukan pencermatan ulang kelompok nelayan yang akan dibantu agar stimulan ini sesuai dengan aturan dan tepat sasaran," katanya.

Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Kabupaten Bangka Barat Yopie Mardianta mengatakan telah melakukan survei ke lapangan untuk melakukan pendataan kelompok nelayan yang akan dibantu.

Klasifikasi calon penerima bantuan cukup sulit sehingga membutuhkan pertimbangan matang dan cermat agar bantuan bisa tepat sasaran dan sesuai aturan, antara lain pertimbangan sesuai kemanfaatan dan kelompok nelayan yang benar-benar membutuhkan.

"Kawan-kawan masih melakukan pendataan di lapangan dan sudah ada delapan kelompok dari sepuluh kelompok yang ditargetkan," katanya.

Bantuan tersebut nantinya untuk membeli jaring ikan 510 unit dan jaring udang 525 unit.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020