Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan sarana dan prasarana (sarpras) pertanian kepada 96 kelompok tani di enam kecamatan setempat.
"Bantuan sarana dan prasarana pertanian ini untuk meningkatkan produktivitas dan peningkatan kesejahteraan petani," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Bantuan sarpras pertanian tersebut berupa handtractor, pompa dan cultivator yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) dan juga dari Dana Insentif Fiskal (DIF) Tahun 2023.
Bupati Bateng, Algafry Rahman secara langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada para petani di halaman kantor Dinas Pertanian Kabupaten Bateng.
"Ini bentuk apresiasi kita kepada para petani dan harapan saya mereka tetap semangat dalam kondisi musim kemarau saat ini," ujarnya.
Bantuan tersebut juga merupakan upaya dalam menanggulangi inflasi di daerah dengan peningkatan produktivitas pertanian.
Selain itu kata Bupati, juga bagian dari upaya menanggulangi angka kemiskinan di Kabupaten Bangka Tengah.
"Setelah disalurkan, tetap kami awasi agar bantuan tepat sasaran dan benar-benar dimanfaatkan oleh petani," ujarnya.
Bupati mengatakan, sektor pertanian saat ini menjadi andalan daerah untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat dan menekan inflasi.
"Terutama pertanian hortikultura seperti cabai merah, bawang dan tanaman sayuran dapat menjadi sumber ekonomi alternatif bagi masyarakat," ujarnya.