Jakarta (ANTARA) - Komisaris Utama platform berita Narasi TV, Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf (54), telah berpulang ke Rahmatullah pada Selasa, 20 Mei 2025, pukul 14.29 WIB.
Almarhum menghembuskan napas terakhirnya di RS Pusat Otak Nasional Jakarta Timur, berdasarkan pengumuman duka cita dari keluarga Narasi TV di akun media sosial @narasi.tv, Selasa.
Penyebab meninggalnya almarhum tidak disebutkan, namun berdasarkan informasi yang dihimpun pada Selasa, diduga Ibrahim mengalami komplikasi karena stroke yang mengakibatkan pendarahan di otak.
Kepergian almarhum meninggalkan duka mendalam bagi sang istri, Najwa Shihab — pendiri Narasi — serta seluruh keluarga besar tim Narasi, dan berbagai pihak yang mengenal kebaikan serta dedikasi dia selama ini.
Ibrahim Sjarief Assegaf merupakan anggota senior praktik Perbankan & Keuangan di firma hukum Assegaf Hamzah & Partners (AHP), dengan keahlian mendalam sebagai penasihat hukum di bidang keuangan global.
Ia memiliki rekam jejak yang luas dalam mewakili lembaga keuangan, peminjam, dan sponsor dalam berbagai transaksi kompleks seperti sindikasi, pembiayaan proyek, dan restrukturisasi utang, baik di dalam maupun luar negeri.
Pengalamannya meliputi penasihat hukum untuk proyek infrastruktur besar seperti Proyek Palapa Ring. Usaha perintis ini dipuji sebagai inisiatif telekomunikasi paling luas di Indonesia, mencakup penyebaran 11.000 kilometer kabel serat optik bawah laut yang bertujuan untuk merevolusi akses broadband nasional.
Selain itu ia merupakan anggota INSOL International, federasi asosiasi akuntan dan pengacara nasional di seluruh dunia yang mengkhususkan diri dalam pemulihan dan kebangkrutan.
Latar belakang pendidikannya, antara lain lulus pendidikan sarjana hukum dari Universitas Indonesia pada 1997, dan riset di Harvard Law School, dianugerahi kehormatan beasiswa penelitian di Program Studi Hukum Asia Timur Harvard Law School yang bergengsi dari tahun 2002 hingga 2003.
Setelah itu, ia melanjutkan program magister hukum di Universitas Melbourne pada 2009 difasilitasi oleh Beasiswa Pembangunan Australia.
Almarhum Ibrahim Sjarief Assegaf, kelahiran Surakarta tahun 1971, bertemu dengan Najwa Shihab saat keduanya menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Pernikahan Najwa Shihab dan Ibrahim Sjarief Assegaf dilangsungkan pada 11 Oktober 1997.
Pasangan suami-istri Ibrahim Sjarief - Najwa Shihab dikaruniai dua anak yakni Izzat Assegaf dan Namiyah binti Ibrahim Assegaf yang meninggal dunia 4 jam usai dilahirkan pada 15 Desember 2011.
