Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan ribuan benih ikan kerapu, guna membantu warga Pulau Semujur dalam mengembangkan budidaya ikan laut ekspor tersebut.
"Bantuan ini merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat Pulau Semujur di tengah pendemi COID-19 ini," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan saat melepas benih kerapu di Pulau Semujur, Kamis.
Ia mengatakan bantuan lima paket benih kerapu ini diberikan kepada Kelompok Kerapu Babel Pulau Semujur, guna memberdayakan masyarakat melalui usaha keramba ikan kerapu membantu meningkatkan ekonomi masyarakat daerah pesisir ini.
"Kami yakin usaha pembesaran kerapu ini dapat meningkatkan perekonomian dan pendapatan keluarga warga Pulau Semujur, karena ikan ini memiliki pangsa pasar yang banyak dan harganya juga tinggi dibandingkan ikan lainnya," ujarnya.
Ia mengapresiasi dan memotivasi warga yang telah mengembangkan keramba apung di Pulau Semujur yang diharapkan bisa menjadi contoh bagi masyarakat daerah lainnya untuk mengembangkan budidaya ikan ekspor tersebut.
"Untuk menaikkan produksi, nanti petak kerambanya bisa ditambah lagi. Kita pasti mendukung apabila masyarakat semangat. Kita akan terus melakukan pendampingan," katanya.
Ketua RT sekaligus Ketua Kelompok Kerapu Babel, Maidi mengatakan bahwa usaha keramba ikan kerapu ini juga menjadi salah satu upaya untuk menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakatnya.
"Melalui bantuan benih ikan kerapu ini , masyarakat Pulau Semujur khususnya laki-laki yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan saat ini ikut bergabung bersama kelompok kerapu," katanya.
Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan bantuan agar semakin berhasil apalagi dengan cuaca Desember yang ekstrim membuat masyarakat jadi tidak bisa melaut.
"Usaha pembesaraan kerapu ang sudah dirintis selama lebih kurang lima tahun ini bisa membantu ekonomi anggota keluarga kelompok kerapu daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Bantuan ini merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dan perekonomian masyarakat Pulau Semujur di tengah pendemi COID-19 ini," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan saat melepas benih kerapu di Pulau Semujur, Kamis.
Ia mengatakan bantuan lima paket benih kerapu ini diberikan kepada Kelompok Kerapu Babel Pulau Semujur, guna memberdayakan masyarakat melalui usaha keramba ikan kerapu membantu meningkatkan ekonomi masyarakat daerah pesisir ini.
"Kami yakin usaha pembesaran kerapu ini dapat meningkatkan perekonomian dan pendapatan keluarga warga Pulau Semujur, karena ikan ini memiliki pangsa pasar yang banyak dan harganya juga tinggi dibandingkan ikan lainnya," ujarnya.
Ia mengapresiasi dan memotivasi warga yang telah mengembangkan keramba apung di Pulau Semujur yang diharapkan bisa menjadi contoh bagi masyarakat daerah lainnya untuk mengembangkan budidaya ikan ekspor tersebut.
"Untuk menaikkan produksi, nanti petak kerambanya bisa ditambah lagi. Kita pasti mendukung apabila masyarakat semangat. Kita akan terus melakukan pendampingan," katanya.
Ketua RT sekaligus Ketua Kelompok Kerapu Babel, Maidi mengatakan bahwa usaha keramba ikan kerapu ini juga menjadi salah satu upaya untuk menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakatnya.
"Melalui bantuan benih ikan kerapu ini , masyarakat Pulau Semujur khususnya laki-laki yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan saat ini ikut bergabung bersama kelompok kerapu," katanya.
Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan bantuan agar semakin berhasil apalagi dengan cuaca Desember yang ekstrim membuat masyarakat jadi tidak bisa melaut.
"Usaha pembesaraan kerapu ang sudah dirintis selama lebih kurang lima tahun ini bisa membantu ekonomi anggota keluarga kelompok kerapu daerah ini," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020