Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar rapat Paripurna dalam acara penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2021, Selasa (17/11) siang.
Rapat yang dipimpin langsung Ketua DPRD Erwin Asmadi didampingi Wakil Ketua I Muzani Abdullah dihadiri Bupati Justiar Noer diwakili (Pj) Sekfda Achmad Ansyori. Para anggota DPRD, Wakapolres, Kepala OPD serta unsur stakeholder lainnya.
Dalam sambutan, Pj Sekda Basel Achmad Ansyori mengatakan dalam RKPD TA 2021, secara teknokratik pemkab merumuskan tema pembangunan yang selanjutnya menjadi pijkan antara pihak eksekutif dan legislatif. Untuk menyepakati perumusan program kegiatan.
Yang tertuang dalam rancangan APBD TA 2021, yaitu percepatan pemulihan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat dengan menjamin kualitas pelayanan kesehatan dan sumber daya manusia.
"Dengan prioritas pembangunan daerahnya meliputi pembangunan insfrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat, penguatan sektor primer dan transformasi ekonomi dari sektor hulu ke hilir dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan SDM," ujarnya.
Kemudian, lanjut Ansyori penguatan sektor industri kecil dan menengah. Target-target makro yang harus dicapai pada perumusan perencanaan pembangunan 2021 seperti laju pertumbuhan ekonomi Basel bisa dicapai pada kisaran angka 2,7 sampai 3,0 persen.
Sementara nilai Indek Pembangunan Manusia (IPM) diharapkan bisa dicapai pada angka 67,7. Tingkat pengangguran terbuka bisa ditekan pada angka dibawah 3,0 persen dan angka kemiskinan bisa dijaga pada kisaran angka minimal 3,5 persen.
"Tingkat inflasi bisa dijaga pada kisaran angka 3 sampai 5 persen dan indeks gini tetap bisa dijaga pada angka 0,224. Dengan begitu Raperda APBD 2021 melalui perumusan program kegiatan dan alokasi anggaran diharapkan dapat menimbulkan multiplier effect bagi masyarakat," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Rapat yang dipimpin langsung Ketua DPRD Erwin Asmadi didampingi Wakil Ketua I Muzani Abdullah dihadiri Bupati Justiar Noer diwakili (Pj) Sekfda Achmad Ansyori. Para anggota DPRD, Wakapolres, Kepala OPD serta unsur stakeholder lainnya.
Dalam sambutan, Pj Sekda Basel Achmad Ansyori mengatakan dalam RKPD TA 2021, secara teknokratik pemkab merumuskan tema pembangunan yang selanjutnya menjadi pijkan antara pihak eksekutif dan legislatif. Untuk menyepakati perumusan program kegiatan.
Yang tertuang dalam rancangan APBD TA 2021, yaitu percepatan pemulihan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat dengan menjamin kualitas pelayanan kesehatan dan sumber daya manusia.
"Dengan prioritas pembangunan daerahnya meliputi pembangunan insfrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat, penguatan sektor primer dan transformasi ekonomi dari sektor hulu ke hilir dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan SDM," ujarnya.
Kemudian, lanjut Ansyori penguatan sektor industri kecil dan menengah. Target-target makro yang harus dicapai pada perumusan perencanaan pembangunan 2021 seperti laju pertumbuhan ekonomi Basel bisa dicapai pada kisaran angka 2,7 sampai 3,0 persen.
Sementara nilai Indek Pembangunan Manusia (IPM) diharapkan bisa dicapai pada angka 67,7. Tingkat pengangguran terbuka bisa ditekan pada angka dibawah 3,0 persen dan angka kemiskinan bisa dijaga pada kisaran angka minimal 3,5 persen.
"Tingkat inflasi bisa dijaga pada kisaran angka 3 sampai 5 persen dan indeks gini tetap bisa dijaga pada angka 0,224. Dengan begitu Raperda APBD 2021 melalui perumusan program kegiatan dan alokasi anggaran diharapkan dapat menimbulkan multiplier effect bagi masyarakat," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020