Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menilai kesadaran masyarakat di daerah itu dalam menjaga jarak dan menghindari kerumunan masih rendah.

"Kesadaran masyarakat untuk menghindari kerumunan dan menjaga jarak memang masih rendah dan kurang," kata Plh Kepala BPBD Belitung, Hendri Suzanto di Tanjung Pandan, Sabtu.

Menurut dia, sejauh ini kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker sudah cukup baik hanya saja untuk menjaga jarak dan menghindari kerumunan masih perlu ditingkatkan.

"Misalnya terlihat di beberapa warung atau toko duduknya masih terlalu dekat dan terkesan tidak menjaga jarak," ujarnya.

Hendri menambahkan, padahal kunci utama untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 adalah disiplin mematuhi protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan (4M).

BPBD Belitung, lanjut dia, senantiasa memberikan edukasi kepada masyarakat secara terus menerus dalam mematuhi protokol kesehatan.

"Kami tidak berhenti dan terus melakukan edukasi sehingga masyarakat memiliki kesadaran dalam mematuhi protokol kesehatan karena operasi penegakan prokes selain memberikan efek jera juga membentuk kesadaran yang paling penting," katanya.

Dirinya berharap, masyarakat memiliki sifat peduli dan cerdas dan berupaya bersama-sama dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona jenis baru.

"Peduli terhadap diri sendiri senantiasa memakai masker misalnya mau berpergian ke pasar atau bekerja maka ikuti protokol kesehatannya karena itu juga cerdas," ujar Hendri.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020