Belitung, Babel (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengaktifkan satu alat "Early Warning System" (EWS) atau pendeteksi dini bencana banjir di daerah itu.
"Keberadaan alat ini sangat membantu masyarakat terutama yang berada di daerah rawan banjir yakni Kelurahan Kampung Damai dan Parit," kata Kepala Pelaksana BPBD Belitung, Hendri Suzanto di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, alat EWS banjir berfungsi memberikan informasi kepada masyarakat yang tinggal di sekitar daerah rawan banjir mengenai level ketinggian air melalui pengeras suara yang terpasang pada alat itu.
Informasi yang diberikan, lanjut dia, meliputi ketinggian level air ketika hujan berlangsung mulai dari siaga, waspada hingga pemberitahuan evakuasi ketika level ketinggian air akan mencapai puncak.
"Jadi ada semacam alarm yang akan berbunyi memberitahukan ketinggian air mulai dari pasang kemudian level siap siaga hingga evakuasi," ujarnya.
Ia mengimbau, masyarakat yang berada di sekitar wilayah itu agar mematuhi informasi yang disampaikan oleh alat tersebut.
"Namun di Kelurahan tersebut kami juga memiliki satgas banjir yang dapat melakukan evakuasi dan pertolongan pertama sebelum TRC BPBD Belitung tiba di lokasi," katanya.
BPBD Belitung juga mengimbau masyarakat di daerah itu mewaspadai potensi terjadinya bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, banjir dan pasang air laut.
"Kami mengajak masyarakat menjaga kebersihan lingkungan sekitar dari sampah guna mengantisipasi penyumbatan saluran air atau drainase yang bisa menimbulkan genangan air hingga banjir," ujarnya.
Berita Terkait
BPBD: 156 TPS di Bangka Belitung rawan banjir
26 November 2024 16:03
BPBD Belitung tebang pohon rawan tumbang
16 November 2024 18:13
BPBD Belitung adopsi penanggulangan bencana di Bantul
25 Oktober 2024 20:14
BPBD Belitung belajar penanggulangan bencana ke BPBD Bantul
25 Oktober 2024 13:11
BPBD Belitung berhasil tetapkan kawasan rawan banjir
15 Oktober 2024 18:01
Banjir Kampung Amau Belitung dipengaruhi pasang air laut
15 Oktober 2024 16:22
BPBD Belitung siagakan empat mesin sedot air antisipasi banjir
15 Oktober 2024 14:40
BPBD Belitung ingatkan masyarakat waspada bencana hidrometeorologi
12 Oktober 2024 13:47