Sebanyak lima warga Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dikabarkan menjadi penumpang Pesawat komersial Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan penerbangan SJ 182 CGK - PNK yang hilang kontak pada pukul 14.40 WIB.
Sekda Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam mengabarkan bahwa berdasarkan manifest penumpang ada lima orang warga Pangkalpinang, di mana salah satunya atas nama Rizky Wahyudi beserta istri sempat main ke rumahnya pada 2 Januari lalu.
"Ya Allah, ada orang Pangkalpinang di dalamnya, Rizky Wahyudi, istri, anak, ibunya, ponakannya. Hari sabtu main ke rumah saya. Duta anak 2010, ini sdh manifestnya, ya Allah," katanya di Whatsapp grup sinergi PJKP, Sabtu.
Ia mengatakan, istri dan anak Rizky tinggal di Palembang dari melahirkan anaknya dan Rizky jemput anaknya pulang ke ketapang tempatnya bekerja karena di sana sepi.
"Ku janji sebelum berangkat mau ngajak ke Tin Cafe mau kasih uang untuk anaknya. Tapi karena belum sempat dan keburu berangkat. Rizky juga pernah numpang apel di Pemkot Pangkalpinang waktu libur lebaran untuk bukti foto," ujarnya.
Pesawat bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Sekda Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam mengabarkan bahwa berdasarkan manifest penumpang ada lima orang warga Pangkalpinang, di mana salah satunya atas nama Rizky Wahyudi beserta istri sempat main ke rumahnya pada 2 Januari lalu.
"Ya Allah, ada orang Pangkalpinang di dalamnya, Rizky Wahyudi, istri, anak, ibunya, ponakannya. Hari sabtu main ke rumah saya. Duta anak 2010, ini sdh manifestnya, ya Allah," katanya di Whatsapp grup sinergi PJKP, Sabtu.
Ia mengatakan, istri dan anak Rizky tinggal di Palembang dari melahirkan anaknya dan Rizky jemput anaknya pulang ke ketapang tempatnya bekerja karena di sana sepi.
"Ku janji sebelum berangkat mau ngajak ke Tin Cafe mau kasih uang untuk anaknya. Tapi karena belum sempat dan keburu berangkat. Rizky juga pernah numpang apel di Pemkot Pangkalpinang waktu libur lebaran untuk bukti foto," ujarnya.
Pesawat bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021