Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) melakukan kerja sama untuk menggerakkan ekonomi kreatif lokal guna mendukung gerak pembangunan di daerah itu.
"Ekonomi kreatif merupakan salah satu sektor baru yang saat ini sudah mulai tumbuh, namun belum banyak yang terlibat. Kami berharap kerja sama dengan KNPI memberi manfaat langsung kepada para pelaku usaha dan membuka lapangan kerja baru di daerah ini," kata Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat Bambang Haryo Suseno di Mentok, Selasa.
Ekonomi kreatif selama ini belum tersentuh langsung oleh pemerintah setempat karena karena berbagai keterbatasan yang ada.
"Tahun lalu kami sudah memulai melakukan pendataan awal terhadap usaha yang masuk dalam kategori ekonomi kreatif dan ternyata jumlahnya cukup banyak, kami akan berupaya mulai tahun ini bisa melakukan pendampingan dan pembinaan agar mereka semakin berkembang," katanya.
Sebagai salah satu upaya awal, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat perlu membentuk bidang baru, yaitu Bidang Ekonomi Kreatif di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan agar bisa lebih fokus dalam menyusun program dan kegiatan dalam membangun sektor potensial tersebut.
Sektor usaha ekonomi kreatif seperti perfilman, periklanan, industri musik, pameran, festival atau pertunjukan, desain, arsitektur dan lainnya selama ini sudah mulai bergerak dan cukup digemari masyarakat setempat, khususnya generasi muda.
"Kreativitas para pemuda ini kami yakini ke depan akan mampu bersaing di pasar nasional dan internasional. Pelaku usaha ekonomi kreatif di Bangka Barat sudah ada beberapa yang terbukti mampu bersaing bahkan unggul," katanya.
Dengan kerja sama dengan DPD KNPI Kabupaten Bangka Barat diharapkan mulai tahun ini sektor ekonomi kreatif akan semakin tumbuh dan berkembang dengan baik.
"Kami mendukung upaya kawan-kawan KNPI, dalam memajukan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat ini pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Haus banyak yang terlibat," katanya.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Bangka Barat, Riandi, mengatakan pengurus dan anggota KNPI yang tersebar hingga tingkat kecamatan dan desa siap melakukan kolaborasi dengan Pemkab setempat.
"KNPI merupakan mitra strategis Pemerintah dalam agenda membangun Kabupaten Bangka Barat, kerja sama ini merupakan kesempatan dan ruang agar pemuda bisa tampil dan memberi kontribusi positif dalam pembangunan daerah," kata Riandi.
Beberapa hari lalu telah berhasil menggelar seminar dan pelatihan kewirausahaan yang cukup diminati para pemuda di daerah itu.
"Kegiatan itu merupakan salah satu upaya kami untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan generasi muda, melalui kegiatan itu kami ingin membantu dan berperan aktif dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat," katanya.
Selain sektor ekonomi kreatif, KNPI Kabupaten Bangka Barat juga siap bersinergi dengan Disparbud dalam sektor lain, seperti penyiapan sumber daya manusia bidang kepariwisataan dan kebudayaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Ekonomi kreatif merupakan salah satu sektor baru yang saat ini sudah mulai tumbuh, namun belum banyak yang terlibat. Kami berharap kerja sama dengan KNPI memberi manfaat langsung kepada para pelaku usaha dan membuka lapangan kerja baru di daerah ini," kata Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat Bambang Haryo Suseno di Mentok, Selasa.
Ekonomi kreatif selama ini belum tersentuh langsung oleh pemerintah setempat karena karena berbagai keterbatasan yang ada.
"Tahun lalu kami sudah memulai melakukan pendataan awal terhadap usaha yang masuk dalam kategori ekonomi kreatif dan ternyata jumlahnya cukup banyak, kami akan berupaya mulai tahun ini bisa melakukan pendampingan dan pembinaan agar mereka semakin berkembang," katanya.
Sebagai salah satu upaya awal, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat perlu membentuk bidang baru, yaitu Bidang Ekonomi Kreatif di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan agar bisa lebih fokus dalam menyusun program dan kegiatan dalam membangun sektor potensial tersebut.
Sektor usaha ekonomi kreatif seperti perfilman, periklanan, industri musik, pameran, festival atau pertunjukan, desain, arsitektur dan lainnya selama ini sudah mulai bergerak dan cukup digemari masyarakat setempat, khususnya generasi muda.
"Kreativitas para pemuda ini kami yakini ke depan akan mampu bersaing di pasar nasional dan internasional. Pelaku usaha ekonomi kreatif di Bangka Barat sudah ada beberapa yang terbukti mampu bersaing bahkan unggul," katanya.
Dengan kerja sama dengan DPD KNPI Kabupaten Bangka Barat diharapkan mulai tahun ini sektor ekonomi kreatif akan semakin tumbuh dan berkembang dengan baik.
"Kami mendukung upaya kawan-kawan KNPI, dalam memajukan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat ini pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Haus banyak yang terlibat," katanya.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Bangka Barat, Riandi, mengatakan pengurus dan anggota KNPI yang tersebar hingga tingkat kecamatan dan desa siap melakukan kolaborasi dengan Pemkab setempat.
"KNPI merupakan mitra strategis Pemerintah dalam agenda membangun Kabupaten Bangka Barat, kerja sama ini merupakan kesempatan dan ruang agar pemuda bisa tampil dan memberi kontribusi positif dalam pembangunan daerah," kata Riandi.
Beberapa hari lalu telah berhasil menggelar seminar dan pelatihan kewirausahaan yang cukup diminati para pemuda di daerah itu.
"Kegiatan itu merupakan salah satu upaya kami untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan generasi muda, melalui kegiatan itu kami ingin membantu dan berperan aktif dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat," katanya.
Selain sektor ekonomi kreatif, KNPI Kabupaten Bangka Barat juga siap bersinergi dengan Disparbud dalam sektor lain, seperti penyiapan sumber daya manusia bidang kepariwisataan dan kebudayaan.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021