Bupati Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan menyampaikan duka atas meninggalnya pramugara Yulian Andhika yang menjadi korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182.

Hal itu disampaikan Mulkan saat pemakaman Yulian Andhika di Tempat Lemakaman Umum Srimenanti, Sungailiat, Jumat.

"Saya menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya putra terbaik Bangka, Yulian Andhika yang meninggal dunia saat menjalankan tugas sebagai pramugara pesawat Sriwijaya Air SJ182," katanya.

Dia mendoakan almarhum diampuni semua dosanya oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

"Saya juga memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang terlibat dalam pencarian korban, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang berhasil mengidentifikasi korban dan pihak Jasa Raharja serta manajem Sriwijaya Air," jelasnya.

Pantuan di pemakaman, ratusan warga dan jamaah masjid setempat, keluarga dan teman-teman korban turun mengantarkan pemakaman Yulian Andhika.

Yulian Andhika merupakan pramugara pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada Sabtu (9/1/2021).
 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021