Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Destika Efenly mengatakan kehadiran pasar tani dapat membantu memasarkan hasil panen para petani di daerah itu secara langsung ke masyarakat.

"Jadi tidak ada pihak perantara karena melalui pasar tani produsen dan konsumen dapat bertemu langsung," katanya di Tanjung Pandan, Jumat.

Menurut dia, pasar tani juga mendorong peningkatan pendapatan para petani di daerah itu dengan menjual hasil panen pertaniannya langsung ke masyarakat.

"Karena tidak semua petani mempunyai lapak dagangan di pasar oleh karena itu kami sediakan lapak di pasar tani ini jadi petani bisa menjualnya secara langsung," ujarnya.

Ia menambahkan, masyarakat pengunjung pasar tani juga bisa mendapatkan produk hasil pertanian yang masih segar atau baru dipanen dengan harga yang terjangkau.

"Harga cukup terjangkau meskipun memang produk pertanian ada yang harganya cukup fluktuatif misalnya di sini harga cabaip130 ribu per kilogram dipasar saat ini Rp150 ribu per kilogram," katanya.

Dengan demikian, lanjut Destika, DKPP Belitung akan terus mengoptimalkan pelaksanaan pasar petani guna meningkatkan pendapatan petani setempat ditengah pandemi COVID-19.

"Kita tidak boleh larut dengan situasi COVID-19 ini tetapi bagaimana kita menyiasatinya karena tidak mungkin ekonomi terhenti kuncinya tetap dengan protokol kesehatan," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021